7 Cara menyimpan brokoli agar awet dan tidak cepat kuning
Diperbarui 9 Feb 2022, 17:30 WIB
Diterbitkan 10 Feb 2022, 10:01 WIB
Brilio.net - Sebagai salah satu jenis sayuran berdaun hijau, brokoli mengandung nutrisi kompleks yang berguna untuk kesehatan tubuh. Mengandung vitamin, serat, dan antioksidan, brokoli termasuk salah satu superfood yang baik dikonsumsi setiap hari.
Dengan alasan kesehatan tersebut, brokoli banyak dikonsumsi sebagai makanan sehat. Sayur ini pun gampang diolah jadi beragam menu. Nggak salah, kalau sayuran satu ini sering jadi stok di kulkas. Nggak asal diletakkan di kulkas, menyimpan brokoli juga perlu diperhatikan caranya.
-
Bukan pakai tisu, ini trik jitu menyimpan brokoli agar tak kering dan menguning hingga 1 minggu Dalam waktu 2 sampai 3 hari saja, brokoli bisa-bisa mengering dan berubah warna jadi kuning.
-
Tanpa direndam air, ini cara simpan brokoli agar tetap segar, renyah, dan tidak cepat busuk Stok brokoli ini tentunya harus disimpan dengan benar. Karena jika asal, tekstur dan rasa brokoli pun menjadi berubah.
-
8 Cara membersihkan brokoli, efektif hilangkan kotoran dan ulat Brokoli yang tidak bersih lalu dimasak bisa berisiko menyebabkan permasalahan pencernaan.
Pasalnya, cara menyimpan brokoli yang tidak tepat bisa membuat sayuran ini cepat menguning, layu, dan tidak layak konsumsi. Brokoli yang baru dibeli cenderung memiliki masa simpan hingga 3 hari. Namun umur simpan ini juga bisa lebih lama jika brokoli disimpan dengan cara yang benar.
Brokoli yang disimpan dengan benar bisa memperpanjang umurnya hingga satu minggu bahkan lebih. Dilansir BrilioFood dari berbagai sumber pada Kamis (10/2), berikut tujuh trik yang perlu diterapkan saat menyimpan brokoli agar lebih awet dan tidak cepat menguning.
1. Beli brokoli yang masih segar.
foto: unsplash.com
Agar umur simpannya lebih lama, pilih brokoli yang masih segar saat pertama kali dibeli. Ciri-ciri brokoli yang segar bisa dilihat dari kepala brokoli yang berwarna hijau tua, kokoh dengan kuncup tertutup rapat.
Selain itu, hindari brokoli yang memiliki kuntum layu dan berwarna kuning. Hal ini menandakan bahwa brokoli sudah dipetik terlalu lama sehingga tidak segar.
2. Metode buket.
foto: freepik.com
Salah satu trik menyimpan brokoli adalah dengan membungkusnya seperti bunga segar. Untuk membuat brokoli awet hingga lima hari, masukkan brokoli (bagian batang) ke dalam gelas berisi air hingga ujungnya terendam. Biarkan kuntum brokoli terbuka, lalu simpan di lemari es. Namun perlu diperhatikan untuk mengganti air rendaman setiap hari.
3. Jangan tutup rapat kemasan untuk menyimpan brokoli.
foto: freepik.com
Brokoli bisa disimpan dalam kantong plastik seperti biasa. Namun perhatikan untuk tidak menutup rapat plastik kemasannya. Hal ini karena brokoli melepaskan gas etilen yang dapat mempercepat penguraiannya. Sedangkan proses penguraian tersebut bisa membuat brokoli justru semakin cepat busuk.
4. Rendam di air hangat atau air garam.
foto: pixabay.com
Sebelum disimpan dalam lemari es, mencuci brokoli bisa membuat umur simpannya lebih lama. Namun tidak sembarangan, brokoli perlu dicuci dengan cara direndam dalam air hangat atau air garam.
Larutan air tersebut bisa membuat ulat dan kotoran lain (penyebab pembusukan) pada brokoli bisa hilang. Namun jangan lupa untuk mengeringkan brokoli yang basah sebelum disimpan dalam kulkas untuk meminimalisir pertumbuhan jamur.
5. Simpan di bagian kulkas yang jauh dari buah dan sayur lain.
foto: unsplash.com
Beberapa jenis buah-buahan dapat menghasilkan gas etilen berlebih, seperti apel. Gas etilen dapat membuat makanan cepat busuk. Oleh karena itu, lebih baik simpan brokoli di bagian yang jauh dari buah-buahan atau bisa juga disimpan dalam bagian lemari es yang paling dingin.
6. Bungkus dalam kantong kertas.
foto: pixabay.com
Menyimpan brokoli dalam kantong kertas bisa menjadi cara simpan yang aman dan awet. Hal ini karena kantong kertas bisa memberi ruang untuk pelepasan gas etilen pada brokoli.
Cara tersebut juga membuat brokoli tetap kering dan sehat dalam kondisi kulkas yang lembap. Namun jika hendak disimpan dalam kantong kertas, pastikan untuk tidak mencucinya terlebih dahulu agar cara simpannya bisa lebih lama.
7. Bekukan brokoli.
foto: unsplash.com
Walau tidak populer, namun cara menyimpan brokoli dengan teknik pembekuan bisa membuat sayuran ini bertahan berbulan-bulan. Caranya, rebus potongan kuntum brokoli dalam air dalam waktu yang singkat, kemudian dinginkan.
Letakkan brokoli di atas loyang, kemudian masukkan freezer dan bekukan hingga padat. Setelah padat, masukkan ke dalam kantong, lalu letakkan kembali di freezer. Dilansir dari eatingwell.com, metode ini bisa membuat brokoli awet hingga 10 bulan.
(brl/mal)
RECOMMENDED ARTICLES
- 8 Cara menyimpan rempah daun agar awet dan aromanya terjaga
- 7 Bahan pengganti bumbu dapur ala Natasha Dewanti, bikin lebih sehat
- 7 Trik Citra Monica bikin bawang goreng, garing tanpa tepung
- 7 Cara tepat menyimpan cabai, nggak mudah busuk sampai 2 bulan
- 7 Cara masak bayam agar warnanya tetap hijau dan nutrisinya terjaga
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas