6 Manfaat mengonsumsi bengkoang, aman untuk diabetes

foto HL: freepick.com

Brilio.net - Bengkuang merupakan salah satu dari jenis umbi-umbian yang kerap dijadikan sebagai bahan dari produk perawatan kulit. Sebab, bengkuang mengandung banyak nutrisi seperti beragam vitamin, folat, kalium, dan magnesium yang tidak hanya baik untuk kulit, namun juga baik bagi kesehatan tubuh.

Umbi dengan rasa manis dan segar ini pun rendah gula, sehingga baik dan aman dikonsumsi oleh penderita diabetes. Namun tetap konsultasi dan ikuti anjuran dokter, ya. Karena kandungan gulanya rendah, bengkuang juga baik untuk seseorang yang sedang diet rendah gula.

Bengkuang, umbi yang bermanfaat untuk kecantikan dan kesehatan ini pun rasanya nikmat, maka tak jarang kita temukan ia ada pada salad maupun rujak. Selain rasanya yang manis, tekstur dagingnya juga renyah dan sedikit berair, cocok banget dimakan kapan saja.

Mengonsumsi bengkuang juga memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Apa saja? Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber, enam manfaat mengonsumsi buah bengkoang untuk kesehatan pada Sabtu (24/4).

1. Menjaga kadar gula darah.

foto: freepik.com

Bengkuang mengandung serat, sehingga dapat menjaga kadar gula darah dalam tubuh agar tetap stabil. Indeks glikemik pada bengkuang pun sangat rendah, sehingga tetap aman untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes.

Selain itu, bengkuang juga mengandung kalium yang bisa membantu menjaga sistem imun penderita diabetes agar tetap kuat. Vitamin C pada bengkoang juga bisa mencegah komplikasi.

2. Menjaga kesehatan jantung.

foto: freepik.com

Nutrisi yang dimiliki oleh bengkuang juga baik bagi kesehatan jantung. Kandungan seratnya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dengan mencegah penyerapan empedu pada usus. Selain itu juga mencegah penumpukan kolesterol pada hati.

Kalium, zat besi, dan tembaga pada bengkuang juga dapat menurunkan tekanan darah. Seperti dilansir dari healthline.com, mengonsumsi setiap 500 ml jus bengkuang dapat menurunkan risiko penggumpalan darah.

3. Menyembuhkan sembelit.

foto: freepik.com

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bengkuang memiliki kandungan serat. Nah, serat ini juga bisa bantu mencegah, bahkan mengobati sembelit.

Serat pada bengkoang dapat membantu melancarkan pergerakan sistem pencernaan. Bengkoang juga memiliki serat inulin yang dapat meningkatkan frekuensi buang air besar pada penderita sembelit.

4. Menjaga kesehatan alat pencernaan.

foto: Instagram/@ganjarfree

Selain baik untuk meredakan sembelit, kandungan serat prebiotik bernama inulin pada bengkuang juga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan usus dan mencegah risiko terkena infeksi.

Prebiotik ini akan menjadi makanan bagi probiotik di dalam pencernaan. Sehingga nantinya dapat memberikan nutrisi pada sel-sel yang melapisi saluran pencernaan.

5. Tinggi akan kandungan antioksidan.

foto: Instagram/@eka_deejah

Antioksidan di dalam bengkuang dapat membantu melindungi kerusakan sel dan menangkal radikal bebas yang dapat menyebabkan stres oksidatif. Stres oksidatif ini antara lain penyakit kronis seperti kanker, diabetes, penyakit kardiovaskular, dan penurunan kognitif. Antioksidan seperti vitamin C, E, selenium, dan beta karoten pun sangat berguna untuk melindungi usus besar dari penyakit kanker.

6. Dapat menurunkan berat badan.

foto: freepik.com

Bengkuang merupakan salah satu makanan ideal untuk membantu turunkan berat badan. Makanan yang rendah kalori, gula, dan lemak juga kaya akan nutrisi ini dapat menjadi alternatif pengganti sayur.

Kandungan karbohidrat tingginya cocok untuk program diet. Bengkuang juga tinggi akan kandungan air dan serat, sehingga bisa membuat perut kenyang dan terhindar dari nafsu makan berlebihan.

(brl/mal)