5 Manfaat kulit buah naga untuk kesehatan, bisa mencegah tumor

foto: pixabay.com

Brilio.net - Selama kurun waktu lima tahun terakhir, buah naga menjadi buah yang cukup populer di Indonesia. Buah naga sendiri merupakan buah dari beberapa jenis kaktus dari marga Hylocereus dan Selenicereus, serta berasal dari negara Meksiko, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan. Sebelum menjadi buah, bunga buah naga mulai bersemi sejak sore hingga malam hanya untuk layu ketika terkena sinar matahari. Buah ini juga dibudidayakan di beberapa negara di Asia seperti Taiwan, Indonesia, Malaysia, Vietnam dan Thailand.

Memiliki kandungan serta manfaat yang tinggi, tak heran buah satu ini makin menjadi incaran banyak orang. Buah naga merupakan buah yang rendah kalori dan memiliki banyak sekali nutrisi, seperti vitamin B, C, fosfor, kalsium, protein, captin, fiber, dan antioksidan. Buah dengan fisik unik ini ternyata tidak hanya satu jenis saja, seperti yang banyak diketahui orang. Tidak hanya berwarna merah, buah naga juga ada yang berwarna kuning, sekilas sangat mirip dengan nanas. Meski warnanya berbeda, namun khasiatnya tetap sama.

Mungkin sebagian dari kamu sudah tahu manfaat buah naga untuk kesehatan. Misalnya seperti meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah kanker, mengontrol diabetes, hingga sangat baik untuk menjaga keindahan kulit.

Nah, tapi rupanya tak hanya bagian dalam buah ini saja yang memiliki kelebihan dalam mengatasi berbagai penyakit. Kulit buah naga nyatanya juga memiliki manfaat yang cukup baik untuk kesehatan.

Dalam kulit buah naga terdapat kandungan senyawa aktif yakni pentacylclic tryepene taraxast yang telah banyak diteliti dapat memberikan kelenturan pada pembuluh darah. Berbagai penelitian telah membuktikan bahwa kulit buah naga dapat memberikan alternatif alami untuk mencegah terjadinya pemecahan pembuluh darah serta membantu mencegah berbagai penyakit mematikan lainnya. Penasaran kan, manfaat lainnya? Berikut ulasannya, deretan manfaat luar biasa dari kulit buah naga, seperti dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (13/3).


1. Mencegah kanker.

foto: 123rf.com

Mulai sekarang jangan membuang kulit buah naga, karena kulit buah naga ternyata memiliki manfaat tinggi sebagai obat herbal untuk mencegah kanker. Bagi kamu yang sedang dalam masa pengobatan atau penyembuhan dari penyakit kanker, ada baiknya kamu coba untuk mengonsumsi obat herbal dari kulit buah naga.


2. Mengobati tumor.

foto: mskcc.org

Di dalam kulit buah naga terdapat senyawa yang memiliki peran aktif untuk menghambat pertumbuhan sel abnormal yang kemudian bisa menjadi tumor. Untuk mengonsumsinya sangatlah mudah. Pertama potonglah kulit buah naga menjadi kecil-kecil, kemudian jemur hingga kering. Jika sudah kering, kamu tinggal mengonsumsinya dengan cara diseduh layaknya menyeduh teh, sebanyak 2 kali sehari.


3. Melenturkan pembuluh darah.

foto: newsnation.in

Para peneliti telah membuktikan bahwa kulit buah naga terdapat senyawa aktif yang berfungsi untuk melenturkan pembuluh darah. Senyawa aktif tersebut yakni taraxast 12 dan pentacylic triyepene 20ene 30aol. Dua senyawa ini mampu bekerja dengan baik untuk melenturkan pembuluh darah. Seperti yang banyak diketahui, bahwa untuk melenturkan pembuluh darah biasanya banyak orang harus mengonsumsi berbagai obat-obatan kimia.


4. Mendeteksi adanya boraks dan formalin.

foto: pixabay.com

Saat ini banyak sekali pedagang nakal yang ingin meraup untung besar dari berjualan makanan yang tidak sehat, yakni dengan menggunakan boraks. Seperti yang sudah diketahui, boraks memberikan dampak buruk bagi kesehatan si pengonsumsinya. Seperti kanker, tumor, kerusakan otak dan lainnya. Namun kamu bisa mendeteksi ada dan tidak adanya boraks dalam makanan tersebut menggunakan kulit buah naga.

Caranya sangat mudah, potong kulit buah naga, kemudian rendam di dalam air tawar yang sudah diberikan perasan jeruk. Tunggu beberapa saat hingga air berubah menjadi warna kemerahan. Lalu celupkan tisu pada rendaman air kulit buah naga tersebut. Tempelkan tisu yang sudah berubah warna menjadi merah itu ke makanan yang hendak diuji.

Jika tisu tidak berubah warnanya dan tetap merah, maka makanan tersebut mengandung boraks atau formalin. Namun jika tisu berubah memudar dan menjadi putih kembali, maka makanan tersebut aman dari boraks dan layak untuk dikonsumsi.


5. Mengatasi penyempitan pembuluh darah.

foto: healthline.com

Menyempitnya pembuluh darah merupakan hal serius yang tak boleh disepelekan. Jika dibiarkan saja tanpa adanya pertolongan medis atau obat herbal, maka dapat memicu hipertensi hingga serangan jantung. Nah, hal seperti ini dapat diatasi dengan mengonsumsi kulit buah naga. Kamu bisa mengonsumsinya dengan cara menyeduhnya seperti teh.

(brl/gib)