11 Pola makan Nadya Hutagalung ini bikin awet muda di usia 47 tahun

foto: Instagram/@nadyahutagalung

Brilio.net - Tetap terlihat awet muda dan sehat di usia berapa pun tentu menjadi salah satu impian bagi banyak orang. Baik muda, maupun tua, kesehatan dan kebugaran merupakan hal utama supaya lancar menjalankan berbagai aktivitas yang super padat.

Manfaat ini turut dirasakan oleh Nadya Hutagalung. Di usianya yang telah mencapai 47 tahun, model sekaligus presenter ini masih tampak awet muda dan bugar. Melalui akun Instagram pribadinya, Nadya Hutagalung sering membagikan aktivitas dan potret dirinya yang masih bak ABG.

Hal tersebut tentu tidak didapat secara instan. Nadya Hutagalung melakukan berbagai macam usaha untuk membuat tubuhnya tetap sehat dan bugar. Termasuk dengan rutin berolahraga, meditasi, dan menjaga pola makan sehat. Sejak kecil, mantan VJ MTV ini memang dikenal sebagai salah satu public figur yang menerapkan pola hidup sehat.

Dia pun selektif dalam pengaturan pola makan dengan membatasi apa yang diperlukan dan tidak diperlukan oleh tubuhnya. Lantas, bagaimana pola makan yang diterapkan oleh perempuan berdarah Batak ini? Yuk simak ulasannya, dilansir BrilioFood dari berbagai sumber pada Selasa (3/5).

Semua Masakannya Serba Masak Sendiri~

1. Menerapkan plant based.

foto: Instagram/@nadyahutagalung

Dikenal sebagai duta lingkungan hidup PBB, Nadya Hutagalung memang memiliki komitmen tinggi untuk menjaga lingkungan. Hal ini juga disalurkan lewat pola makannya sebagai seorang vegetarian. Oleh karena itu, dia pun cenderung mengonsumsi makanan-makanan plant based atau berbasis dari tumbuhan dan tidak mengonsumsi daging.

2. Mengonsumsi raw food.

foto: Instagram/@nadyahutagalung

Selain itu, Nadya Hutagalung juga lebih banyak mengonsumsi sayuran dalam bentuk mentah atau raw food. Proses pemanasan memang dapat menurunkan bahkan menghilangkan nutrisi pada beberapa makanan.

Dilansir dari healthline.com, konsumsi sayur atau makanan vegetarian mentah dapat meningkatkan kesehatan jantung, mengurangi risiko diabetes, meningkatkan pencernaan, hingga mendukung proses penurunan berat badan.

3. Banyak minum air putih.

foto: Instagram/@nadyahutagalung

Salah satu faktor yang tak kalah penting untuk membuat tubuh sehat dan bugar adalah dengan rutin mengonsumsi air putih. Nadya Hutagalung pun menerapkan hal yang sama demi menjaga metabolisme tubuhnya tetap sehat dan terhidrasi dengan baik.

Kandungan mineral dan karbonisasi dalam air mineral memberikan berbagai macam manfaat kesehatan. Dilansir dari webmd.com, rutin mengonsumsi air mineral berkontribusi pada kesehatan jantung, menurunkan tekanan darah, dan meredakan gejala sembelit.

4. Kurangi konsumsi gula.

foto: unsplash.com

Nadya Hutagalung turut membatasi konsumsi gula pada beberapa makanan. Sejak menerapkan pola makan sehat dari usia 12 tahun, Nadya Hutagalung sudah mengurangi porsi gula pada makanan yang dikonsumsi. Dilansir dari health.harvard.edu, konsumsi gula terlalu tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung hingga 38%.

5. Memasak makanan sendiri.

foto: Instagram/@nadyahutagalung

Untuk memastikan makanannya aman dan sehat untuk dikonsumsi, Nadya Hutagalung pun cenderung memasak sendiri makanannya. Berbagai macam masakan yang dimasak pun berbasis vegetarian atau tumbuh-tumbuhan. Salah satu masakannya pun cukup simpel, seperti ubi panggang.

"Tonight's dinner. Roasted sweet potato With corn, tomato, black bean Vegan cheese & Pesto (Makan makan hari ini. Ubi jalar panggang dengan jagung, tomat, kacang hitam, keju dan pesti vegan," tulis Nadya dalam Instagram/@nadyahutagalung.

6. Menghindari MSG.

foto: Instagram/@nadyahutagalung

Saat memasak pun, Nadya Hutagalung menghindari penggunaan MSG. Hal ini juga berlaku pada setiap makanan yang dikonsumsi. Supaya makanan yang dikonsumsi tetap aman dan bergizi, Nadya Hutagalung memilih penggunaan bahan lokal dan organik yang lebih sehat.

Nadya Hutagalung Menerapkan Perbandingan 80:20 Persen Pada Porsi Makannya.

7. Rutin minum smoothies.

foto: Instagram/@nadyahutagalung

Menu makan Nadya Hutagalung nggak melulu sayur dan buah dalam bentuk utuh, lho. Dia juga sering mengonsumsi smoothies yang berasal dari kombinasi buah atau sayuran dan bahan sehat lain seperti almond, susu oat, hingga kacang-kacangan. Biasanya Nadya Hutagalung mengonsumsi smoothies untuk sarapan atau makan siang.

8. Kombinasi berbagai macam sayur.

foto: Instagram/@nadyahutagalung

Jenis sayuran yang berbeda bisa mengandung gizi dan membawa manfaat yang berbeda pula. Oleh karena itu, Nadya Hutagalung berusaha mengonsumsi berbagai macam sayuran demi memenuhi kebutuhan nutrisi tubuhnya.

Dilansir dari eatingwell.com, mengonsumsi berbagai macam sayuran tidak hanya dapat melancarkan pencernaan dan metabolisme tubuh, namun juga mengurangi risiko terkena kanker dan demensia.

9. Ganti nasi dengan karbohidrat lain.

foto: Instagram/@nadyahutagalung

Untuk sumber karbohidrat, Nadya tidak mengandalkan nasi. Dia menggantinya dengan roti gandum, quinoa, hingga sayuran bertepung seperti jagung, ubi, atau wortel.

Sayuran bertepung tidak hanya berguna sebagai pembangkit energi lewat karbohidrat yang terkandung di dalamnya. Dilansir dari netmeds.com, sayuran bertepung kaya akan serat dan bebas gula sehingga lebih mudah dicerna.

10. Pilih camilan yang sehat.

foto: Instagram/@nadyahutagalung

Tidak hanya terbatas pada makanan berat, Nadya Hutagalung pun biasanya selektif mengonsumsi camilan. Salah satu camilan sehat yang biasa ia konsumsi terbuat dari sayur kale dan diolah menjadi keripik. Camilan ini pun cocok disajikan untuk anak supaya lebih doyan makan sayur.

"Nyla loves these, So It'a A Great Way to get her To eat her greens (Nyla suka ini, jadi keripik kale ini bisa jadi cara yang baik untuk membuatnya mengonsumsi sayuran," tulis Nadya dalam Instagram/@nadyahutagalung.

11. Lebih banyak makan sayur dibandingkan buah.

foto: Instagram/@nadyahutagalung

Nadya Hutagalung menerapkan porsi tertentu dalam mengonsumsi buah dan sayur. Sebagai konsumsi hariannya, Nadya Hutagalung menerapkan perbandingan 80:20 persen dengan lebih banyak sayur dibandingkan buah. Sayur sendiri memang mengandung kadar gula yang lebih rendah dibandingkan buah-buahan.

(brl/mal)