11 Minuman pereda nyeri rematik, ampuh dan alami
Diperbarui 4 Jul 2019, 18:39 WIB
Diterbitkan 5 Jul 2019, 07:30 WIB
Brilio.net - Nyeri sendi dan otot atau disebut sebagai penyakit rematik kerap dialami oleh banyak orang. Penderita rematik biasanya dikeluhkan oleh orang yang sudah di atas umur 40 tahun. Penyebab rematik itu bermacam-macam. Pada umumnya muncul karena adanya riwayat keluarga dan keturunan, faktor usia lanjut, dan obesitas atau kegemukan.
Namun ada juga faktor lain yang dapat mengakibatkan rematik muncul, yaitu aktivitas berlebihan, terluka karena kecelakaan, hingga infeksi virus dan bakteri. Nyeri rematik seringkali muncul ketika kamu selesai olahraga berat atau nge-gym.
-
10 Tanaman obat untuk penyakit asam urat dan rematik, aman dikonsumsi Selain menerapkan pola hidup sehat, kamu juga bisa menggunakan tanaman obat sebagai bahan herbal untuk mengobati asam urat dan rematik.
-
5 Obat radang sendi akut dari bahan alami, mudah didapat Kamu bisa memahami jenis obat herbal apa saja untuk meredakan radang sendi akut
-
Pakai cara alami, 7 makanan dan minuman ini bantu redakan nyeri otot Nyeri otot sering dianggap sama dengan pegal linu. Padahal, kedua kondisi ini cenderung berbeda.
Rematik dapat muncul di beberapa bagian tubuh. Namun yang paling sering dirasakan adalah osteoartritis. Jenis rematik ini menyerang bagian lutut. Osteoartritis terjadi karena tulang pada manusia mengalami pengapuran. Rusaknya tulang rawan yang melindungi persendian.
Saat orang merasakan nyeri yang berlebih pada lututnya, maka segera minum obat untuk mengurangi nyeri. Selain mengonsumsi obat pereda nyeri, kamu bisa mencoba mengonsumsi minuman dengan bahan-bahan alami dan mudah didapat.
Berikut beberapa minuman yang dapat meredakan rematik, brilio.net rangkum dari berbagai sumber pada Jumat (5/7).
1. Jahe.
foto: pixabay
Jahe merupakan bahan penting untuk memasak, namun jahe juga bisa dikonsumsi dengan cara diminum. Jahe tak hanya memiliki manfaat penting untuk memasak, tetapi juga bisa menjadi obat. Senyawa yang ada pada jahe memiliki sifat anti-inflamasi. Jahe terbukti dapat mengurangi pembengkakan sendi akibat nyeri rematik.
2. Teh hijau.
foto: pixabay
Teh hijau merupakan minuman paling populer di dunia. Teh hijau terbukti berhasil digunakan untuk mengurangi peradangan pada tubuh. Teh hijau dapat digunakan untuk mengobati radang sendi akibat rematik dalam bentuk minuman, tablet, ataupun tincture.
3. Kunyit.
foto: pixabay
Kunyit adalah bubuk kuning yang terbuat dari tanaman berbunga terkait. Biasanya digunakan untuk memasak kari. Kunyit mengandung sifat anti-inflamasi. Bahan aktif dalam kunyit, telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama bertahun-tahun. Kunyit dapat bekerja paling baik dalam memerangi nyeri sendi saat rematik muncul. Kamu bisa mengolahnya jadi minuman dengan mencampurkannya dengan tetesan lemon.
4. Lemon.
foto: pixabay
Lemon kaya akan vitamin C, zat anti-inflamasi, dan antiseptik yang baik. Lemon terbukti berguna untuk mengobati nyeri saraf dan menenangkan pembuluh darah. Sebab itulah lemon dapat meredakan nyeri rematik. Kamu bisa mengolahnya menjadi minuman hangat maupun berbentuk jus.
5. Jus nanas.
foto: pixabay
Nanas memiliki kandungan zat yang baik untuk kesehatan tubuh manusia. Buah berwarna kuning ini mengandung bromelain, enzym protein yang dapat mengatasi inflamasi. Nanas bisa digunakan sebagai ramuan alami untuk mengatasi nyeri pada lutut karena rematik.
6. Jus apel.
foto: pixabay
Apel mengandung malic acid yang dapat meredakan nyeri rematik. Pilihan terbaik adalah apel hijau. Apel hijau kaya akan vitamin A, C, dan pelifenol yang berfungsi sebagai antioksidan. Kandungan inilah yang dpat mencegah dan meredakan nyeri pada tubuh. Kamu bisa makan atau minum jus apel setiap pagi secara rutin.
7. Jus pepaya.
foto: pixabay
Pepaya merupakan salah satu obat tradisional yang dijadikan untuk menyembuhkan dan meringankan rasa sakit nyeri rematik. Buah lezat ini mengandung antioksidan dan kaya akan vitamin C. Kandungan yang ada di pepaya sangat baik bagi kamu yang sering mengalami keluhan nyeri.
8. Kopi.
foto: pixabay
Dilansir dari arthritis.org, kopi mengandung antioksidan polifenol. Itu berarti kopi dapat membantu melawan radikal bebas di dalam tubuh, yang menyebabkan kerusakan sel. Penelitian lain menunjukkan kopi juga memiliki efek perlindungan terhadap nyeri rematik.
9. Jus semangka.
foto: pixabay
Semangka terbukti baik untuk mengatasi nyeri sendi. Segelas jus semangka setiap pagi dan malam hari dapat membantumu mengatasi rasa sakit yang datang karena rematik. Kamu bisa memilih semangka yang tanpa biji, agar tak ribet saat kamu ingin menjadikannya jus.
10. Bluberry.
foto: pixabay
Bluberry atau buah sejenisnya dapat dijadikan menjadi smoothie yang lezat. Buah sejenis bluberry mengandung antioksidan tinggi. Mengonsumsi buah beri dapat memberi vitamin dan nutrisi dalam dosis besar. Smoothie buah ini penuh dengan bakteri baik yang dikenal sebagai probiotik dan juga banyak vitamin. Namun pastikan kamu membuat smoothie rendah gula.
11. Air putih.
foto: pixabay
Air putih memiliki manfaat besar bagi tubuh. Setiap hari orang dianjurkan untuk minum 8 sampai 12 gelas perhari. Air putih dapat mengeluarkan zat racun di dalam tubuh. Dilansir dari boldsky, air putih dapat membantu meredakan nyeri rematik apabila dikonsumsi secara dingin.
(brl/lea)RECOMMENDED ARTICLES
- 7 Minuman ini tak boleh dikonsumsi saat perut kosong, bahaya
- Dua cara menyeduh teh celup yang harus dihindari, ini alasannya
- Alasan minuman fermentasi asli Indonesia kurang populer di Tanah Air
- 10 Potret handsfree bubble tea challenge ini bikin geleng kepala
- Terlalu banyak minum bubble tea, isi perut remaja ini mengerikan
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas