10 Makanan ini tidak boleh dipanaskan di microwave, bisa jadi racun
Diperbarui 12 Mei 2022, 11:59 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2022, 14:01 WIB
Brilio.net - Microwave memang menjadi salah satu alat dapur yang diandalkan saat memasak. Proses memasak yang biasanya membutuhkan waktu yang lama, bisa jauh lebih praktis dan menghemat waktu jika menggunakan microwave.
Beberapa orang juga memanfaatkan microwave untuk membuat berbagai macam menu makanan. Mulai dari camilan, makanan berat, sampai membuat dessert. Karena praktis, hal ini menjadikan beberapa orang memanfaatkannya untuk membuat kreasi makanan.
-
Jangan pernah panaskan kembali 6 makanan ini, tak baik bagi kesehatan Beberapa makanan bisa berubah komposisinya setelah dipanaskan ulang. Banyak kandungan gizi yang bisa hilang, bahkan mengandung racun.
-
9 Makanan ini tidak boleh dimasak pakai api besar, bisa memicu berbagai penyakit di dalam tubuh Memasak dengan api besar menimbulkan beberapa masalah.
-
9 Sayuran ini tidak boleh dipanaskan ulang, bisa menjadi racun Jika memungkinkan, lebih aman untuk mengeluarkan sayuran ini dari piring sebelum memanaskannya kembali.
Microwave jadi alat andalan yang digunakan untuk sekadar memanaskan makanan. Padahal hal ini tentu akan menimbulkan resiko yang berbahaya bagi tubuh. Hal itu dikarenakan bakteri yang ada di dalam makanan akan berubah menjadi racun karsinogenik.
Oleh karena itu, nggak semua jenis makanan aman jika dipanaskan atau diolah dengan microwave, lho. Dilansir BrilioFood dari berbagai sumber pada Kamis (12/5), berikut 10 makanan yang tidak boleh dimasukkan ke microwave.
1. Telur rebus.
foto: pixabay.com
Saat kamu memasukkan telur rebus yang sudah dikupas atau belum ke dalam microwave, justru bisa membuat telur meledak. Hal ini dikarenakan adanya penumpukan uap di dalam telur.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kamu bisa memotong telur terlebih dahulu sebelum memasukkannya ke dalam microwave.
2. Air susu ibu.
foto: pixabay.com
Biasanya air susu sengaja disimpan dan dibekukan untuk cadangan yang disiapkan oleh Ibu. Tapi memanaskannya kembali dengan microwave adalah suatu kesalahan.
ASI yang dipanaskan dengan microwave memiliki risiko yang dapat membakar mulut bayi. Solusinya, kamu bisa memanaskan kembali ASI dengan cara memasukkan ke dalam panci di atas kompor ataupun menggunakan air panas.
3. Daging olahan.
foto: pixabay.com
Daging olahan biasanya sengaja disimpan di dalam lemari es sebagai stok. Saat ingin mengolahnya, biasanya orang akan memanaskan di dalam microwave. Menurut penelitian di Journal of Agricultural and Food Chemistry, daging olahan yang dipanaskan dengan microwave dapat meningkatkan peningkatan kolesterol.
4. Nasi.
foto: pixabay.com
Kamu suka memanaskan ulang nasi dengan microwave? Meskipun nikmat disantap dalam kondisi hangat, namun cara tersebut ternyata memiliki dampak yang kurang baik bagi tubuh.
Saat kamu memasukkan nasi ke dalam microwave justru akan menimbulkan bakteri. Bakteri yang sangat resisten tersebut dikenal dengan bacillus cereus yang bisa membuat keracunan.
5. Ayam.
foto: pixabay.com
Beberapa protein hewani, termasuk ayam juga sangat tidak dianjurkan untuk dipanaskan di dalam microwave. Hal itu dikarenakan adanya bakteri yang akan bertahan di dalam daging jika dipanaskan hanya menggunakan microwave. Sebagai solusinya, kamu perlu membersihkan ayam terlebih dahulu, dan mengolahnya dengan menggunakan alat yang lain.
6. Cabai.
foto: pixabay.com
Dilansir dari healthline.com, cabai mengandung zat capsaicin yang jika dipanaskan di dalam microwave akan terlepas ke udara dan membuat orang di sekitar batuk dan memberi sensasi panas pada mata.
7. Buah anggur.
foto: pixabay.com
Sama seperti telur, buah anggur ini juga bisa meledak saat dimasukkan ke dalam microwave. Saat dipanaskan, buah satu ini akan membuat plasma dan menghasilkan aliran listrik yang tentu akan membahayakan jika terjadi di dalam microwave.
8. Buah bit.
foto: pixabay.com
Buah satu ini juga tidak dianjurkan untuk dimasukkan ke dalam microwave. Saat dipanaskan kembali, buah bit akan mengalami perubahan kimiawi yang menyebabkan tubuh bisa keracunan. Solusinya, kamu hanya perlu memasaknya dalam sekali saja, dan jangan dipanaskan lagi.
9. Kentang.
foto: pixabay.com
Saat memanasi kentang berulang kali, kamu malah akan memancing timbulnya bakteri yang berbahaya bagi tubuh. Kentang lebih baik dikonsumsi secara langsung ataupun diolah dengan cara direbus dan dikukus.
10. Buah-buahan.
foto: pixabay.com
Buah-buahan yang dimasukkan ke dalam microwave tentu tidak akan memberikan nutrisi yang maksimal bagi tubuh. Hal itu dikarenakan saat memanasi buah-buahan, timbul risiko perubahan zat kimia yang akan mengurangi kandungan nutrisi dan gizi di dalamnya. Kamu bisa mengonsumsinya secara langsung atau dijadikan campuran jus.
(brl/mal)
RECOMMENDED ARTICLES
- 10 Bahaya makan mi instan terlalu sering, tingkatkan risiko penyakit
- 10 Makanan ini sebaiknya tak dikonsumsi bersama telur, bisa keracunan
- 10 Bahan makanan pengganti susu bagi ibu hamil, cocok buat yang alergi
- 11 Makanan ini perlu dihindari pengidap hepatitis, bisa makin parah
- 10 Dampak konsumsi makanan pedas berlebihan, bikin fungsi otak turun
- 10 Makanan tinggi nutrisi ini bantu mencegah penyakit hepatitis
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas