Brilio.net - Telur puyuh sering menjadi pilihan favorit untuk berbagai hidangan. Namun, salah satu tantangan terbesar dalam memasak telur puyuh adalah cangkangnya yang mudah pecah saat direbus. Masalah ini tentu membuat hasil masakan menjadi kurang menarik. Lantas untuk menghindari hal ini, penting untuk memahami penyebab dan cara mengatasi telur puyuh yang rentan pecah saat direbus.
Salah satu penyebab utama telur puyuh mudah pecah adalah perubahan suhu yang tiba-tiba. Telur puyuh yang langsung dimasukkan ke dalam air mendidih sering kali mengalami tekanan internal yang menyebabkan cangkangnya retak. Penggunaan api kompor yang terlalu besar juga bisa berpengaruh pada keretakan cangkang telur puyuh.
-
Tak perlu ditambah garam, begini trik merebus telur puyuh agar tak pecah dan mudah dikupas Masih banyak yang gagal soal bikin rebusan telur puyuh nih, alhasil cangkangnya jadi pecah saat direbus atau sulit dikupas setelah direbus.
-
Cara sederhana merebus telur puyuh supaya mudah dikupas dan hasilnya mulus Hasil telur puyuh rebus bisa retak dan sulit dikupas jika direbus asal-asalan.
-
Hasilnya cantik dan mulus, begini trik merebus telur supaya cangkangnya tidak retak atau pecah Kalau cangkang pecah, kemungkinan besar permukaan telurnya juga nggak lagi mulus.
[KUIS] Suka telur puyuh? Cek seberapa banyak yang kamu tahu lewat 7 pertanyaan ini sekarang
Lantas supaya telur puyuh tetap utuh saat direbus, kamu bisa menggunakan sejumlah trik. Salah satunya adalah dengan memasukkan telur saat air belum mendidih. Selain itu, ada juga yang menambahkan garam atau cuka ke dalam air rebusan. Menambahkan sedikit garam atau cuka ke dalam air rebusan juga bisa memperkuat cangkang telur, sehingga lebih tahan terhadap retakan.
Namun selain dengan trik tersebut, kamu bisa menerapkan trik lain yang nggak kalah ampuh dalam menjaga cangkang telur puyuh tetap utuh saat direbus. Trik ini pernah dibagikan oleh seorang warganet pemilik akun Instagram @of3house. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku hanya menggunakan satu alat sederhana.
foto: Instagram/@of3house
Lebih hemat gas, begini trik merebus telur puyuh dalam 7 menit agar matang sempurna dan mudah dikupas
Dilansir BrilioFood dari Instagram @of3house pada Rabu (13/11), alat yang dimaksud adalah tusuk gigi. Jadi, cukup masukkan air dan telur puyuh ke dalam panci, lalu tambahkan beberapa butir tusuk gigi dan rebus dengan api sedang dalam kondisi panci terbuka.
"Telur gak pecah, matang sempurna," kata Instagram @of3house.
foto: Instagram/@of3house
Nah, telur yang sudah direbus selama beberapa menit ini bisa langsung ditiriskan. Buang air rebusan dan isi dengan air dingin agar cangkang telur semakin mudah dikupas. Dijamin hasilnya akan lebih mulus dan cantik.
foto: Instagram/@of3house
Menggunakan tusuk gigi untuk mencegah telur puyuh pecah saat direbus mungkin terdengar aneh, namun ini adalah trik sederhana yang cukup efektif. Menggunakan tusuk gigi sebenarnya bisa membantu mencegah telur puyuh dari pecah selama proses perebusan. Ketika telur direbus, perubahan suhu yang cepat dapat menyebabkan tekanan internal yang besar pada cangkang telur, terutama pada telur puyuh yang memiliki cangkang lebih tipis dibandingkan telur ayam.
Penambahan tusuk gigi ke dalam air rebusan membantu menciptakan jalur keluar bagi gelembung udara yang terbentuk di dalam air saat mendidih. Gelembung udara ini sering kali menempel pada cangkang telur, menyebabkan ketidakstabilan dan meningkatkan risiko pecah. Dengan adanya tusuk gigi, gelembung-gelembung ini dapat lebih mudah bergerak dan melepaskan diri dari telur, mengurangi tekanan pada cangkang.
Selain itu, tusuk gigi juga membantu mendistribusikan panas secara lebih merata di sekitar telur. Ketika air mendidih, tusuk gigi bergerak di dalam air, menciptakan aliran air yang lebih konstan dan merata di sekitar telur. Hal ini membantu mengurangi hot spots atau area dengan suhu lebih tinggi yang dapat menyebabkan retakan pada cangkang. Dengan memastikan suhu air tetap stabil dan gelembung udara tidak menempel pada telur, kamu dapat merebus telur puyuh dengan lebih aman tanpa khawatir cangkangnya akan pecah.