Brilio.net - Syrco Bakker dan timnya sukses memamerkan keahlian kuliner uniknya di Four Seasons yang ikonik di Ubud, Bali pada Sabtu (1/7) lalu. Acara ini merupakan serangkaian kolaborasi dapur pop-up di Asia yang memamerkan keahlian kuliner dari Chef Syrco Bakker, seorang chef terbaik di Belanda tahun 2022. Acara ini bertepatan dengan Ubud Food Festival, yang menandai penampilan pertama Syrco dalam tur chef pop-up Asia jelang pembukaan resto terbarunya, Syrco BASÈ di Ubud pada November 2023 mendatang.
foto: Istimewa
-
Bali's Best Eat Awards digelar, beri penghargaan untuk 40 restoran Acara ini bertujuan untuk memberikan penghargaan kepada tempat makan yang berkelas.
-
5 Restoran Michelin star di Bali, bukti Indonesia surga kuliner Banyak diincar turis mancanegara.
-
8 Spot makan khas Indonesia di luar negeri ini bukti lezatnya mendunia Bagi kamu yang tinggal di luar negeri, bisa jadi pilihan nih.
Usir insecurity, yuk tonton ulang Jessica Mila ajarkan mencintai diri sendiri lewat film Imperfect
Datang dari Belanda dengan tim senior koki, maître dan sommelier-nya, makan malam tersebut menampilkan menu pencicipan yang memberikan gambaran arah kuliner Syrco BASÈ, yang akan mengubah kembali pemandangan kuliner Bali dan wilayah sekitarnya. Setelah acara ini, tim akan memulai serangkaian pengambilalihan dapur pop-up di Singapura, Bangkok, dan Jakarta dalam beberapa bulan mendatang sebelum menetap secara permanen di Bali.
Pada usia tiga puluh delapan tahun, Syrco Bakker sudah menjadi kekuatan kuliner global yang mapan dan tak perlu diperkenalkan lagi. Ia telah meraih Dua Bintang Michelin dan rating 18/20 Gault Millau sebagai Kepala Dapur Eksekutif di restoran ternama Pure C di Cadzand, Belanda. Ia menempati peringkat ke-31 dalam World's Best Chefs Awards 2018 dan dinobatkan sebagai Chef Terbaik Tahun 2022 di Belanda. Selalu menghadirkan hasil yang luar biasa, Syrco kini sedang menjalani perjalanan pribadi dan profesional yang epik dengan kembali ke akar keluarganya di Indonesia.
Ini merupakan sebuah warisan keluarga bagi Syrco, yang tumbuh besar di Belanda. Dengan kakek dari Jawa dan nenek dari Sumatra, Syrco BASÈ mewakili kembali pertautan dan pulang ke tanah air baginya, dengan memadukan akar-akar Eropa dan Indonesia yang dimilikinya.
Digagas Sony Music Entertainment Indonesia, begini meriahnya "Yang Tau Tau Aja" untuk muda-mudi Bali
foto: Istimewa
“Akar saya terdapat di tanah subur Bali, di mana bersama-sama kita tumbuh dan berkembang," ungkap Syrco Bakker.
Warisan budaya Indonesia-Belanda Syrco dan masa kecilnya di tengah perpaduan budaya Eropa telah membentuk gaya kuliner khasnya. Yakni melibatkan sumber bahan-bahan lokal terbaik dan menggabungkan teknik dan rasa yang merangkul selera oriental dan barat. Tentu saja hal ini membangkitkan kenangan masa kecilnya sambil secara otentik memperjuangkan bahan, budaya, dan warisan.
Terletak di pusat kuliner Bali, Syrco BASÈ ini dikelilingi oleh hutan tropis yang hijau, sawah, dan pura-pura yang menjadikan daerah ini ikonik. Mengubah pengalaman makan modern, Chef Syrco dan timnya mengembangkan pengalaman yang menggabungkan gastronomi, mixologi, dan yang terpenting, inovasi dan keberlanjutan.
Kata BASÈ sendiri adalah sebuah kata dalam bahasa Bali yang berakar pada bahasa Sanskerta kuno yang memiliki dua makna, yakni "rasa" atau "permulaan", dan "lidah" atau bahasa". Secara sederhana, melalui lidahlah seseorang mengalami dan menjelaskan cita rasa, tekstur, dan nuansa makanan. Makanan itu sendiri mewakili jauh lebih dari sekadar sumber nutrisi, ia menggambarkan budaya, kreativitas, dan banyak hal lainnya. Bagi Syrco dan timnya, budaya BASÈ ini muncul dalam nilai-nilai inti proyek ini, dengan merangkul dan bekerja sama dengan komunitas, memberdayakan dan memamerkan bahan-bahan lokal, para produsen, dan teknik-teknik, sambil melalui pendekatan bisnis yang bijaksana, menganut prinsip kepemimpinan dan inklusivitas.
foto: Istimewa
"Saya bersyukur atas kesempatan untuk berbagi visi kuliner saya dengan dunia dari Bali, menyambut para tamu untuk mengalami rasa yang unik, suasana, tempat, dan orang-orang, sambil berbagi visi kami di Syrco BASÈ yang akan sangat mendalam," jelas Syrco Bakker.
Dengan desain ikonik yang menyatu dengan konsep kuliner, Syrco BASÈ akan memiliki 4 area yang berbeda. Restoran dengan Bar Lounge, Chef's Table yang intim, dan Bite Bar, yang menyajikan menu fine dining yang tidak tertulis dengan pilihan koktail dan mocktail yang luas serta ruang penyimpanan anggur yang menampilkan beberapa anggur terbaik dunia dan anggur alami. Selain itu, toko yang ada di tempat tersebut akan menampilkan kolaborasi dengan pengrajin lokal, produsen, pembuat bir, nelayan, dan petani.
Syrco BASÈ bukan sekadar restoran, ini adalah perpaduan dari pengaruh global dan inovasi dalam bahan masak dan makanan. Mengambil inspirasi dari konsep alam semesta yang bergerak dalam budaya Bali, ini adalah platform yang terus berkembang dan beradaptasi dengan perubahan musiman, lingkungan, dan intelektual di sekitarnya. Saat kompor-kompor dinyalakan dan tim melakukan persiapan terakhir untuk pembukaan, bersiaplah untuk terpesona.