Brilio.net - Di tengah maraknya Virus Corona atau COVID-19 seperti sekarang ini, tentunya sangat penting bagi setiap orang untuk menjaga kekebalan tubuh. Mulai dari menjalani pola hidup sehat, mengonsumsi vitamin dan lainnya.
Di Indonesia sendiri, sebagian orang masih percaya dengan beberapa ramuan tradisional. Tak hanya enak, namun ramuan tersebut dipercaya meningkatkan kekebalan tubuh karena berasal dari bahan-bahan alami.
Jika kamu masih ingat dengan pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu silam, untuk menjaga kekebalan tubuhnya, Jokowi mengaku meminum jamu empon-empon yang terdiri dari temulawak, jahe, serai, dan kunyit setiap pagi. Jika biasanya hanya sekali sehari, ia kini mengonsumsinya tiga kali sehari.
"Sekarang karena ada Corona, saya minumnya pagi, siang, malam. Itu yang menyebabkan mungkin naik ya, itu karena diminum nggak sekali tapi tiga kali," katanya Jokowi belum lama ini.
Selain untuk diminumnya sendiri, Jokowi juga mengaku menyuguhkannya untuk tamu-tamu yang ingin menemui dirinya. Baik pagi, siang, maupun malam, empon-empon disajikan bagi para tamu.
"Bukan teh, tapi saya ganti dengan temulawak, jahe, serai, kunyit campur jadi satu. Sudah," ungkap Jokowi.
Nah, bagi kamu yang ingin menjaga kekebalan tubuh dengan mengonsumsi ramuan tradisional, berikut 7 resep minuman tradisional penambah daya tahan tubuh, seperti dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Kamis (19/3). Selain enak dan sehat, minuman ini juga mudah dibuat sendiri di rumah.
1. Kunyit asam.
foto: Instagram/@mama_syifa_hana
-
8 Makanan penambah imun tubuh, antisipasi cegah Corona Jika imun tubuh kuat, badan akan tetap terjaga dan tidak mudah sakit.
-
3 Asupan wajib kamu ketahui untuk imunitas tubuh, bisa cegah virus Masyarakat dapat mengonsumsi suplemen dan vitamin untuk mendapatkan asupan nutrisi tambahan
-
10 Jus buah dan sayur penambah imun, efektif mencegah corona Buah dan sayur ini punya kandungan untuk meningkatkan imun.
Bahan-bahan:
- 150 gr kunyit
- 150 gr gula merah/gula aren
- 50 gr asam jawa
- 1 liter air
- Garam secukupnya
- Gula pasir secukupnya
Cara membuat:
1. Kupas kunyit lalu cuci bersih.
2. Tumbuk kasar kunyit.
3. Rebus air hingga mendidih.
4. Masukkan semua bahan.
5. Rebus dengan api kecil hingga warnanya agak kecokelatan, kurang lebih 30 menit.
6. Koreksi rasa. Bila kurang manis bisa ditambah gula pasir.
7. Angkat lalu saring. Bisa disajikan hangat atau dingin.
2. Wedang susu rempah.
foto: Instagram/@fransiskarie
Bahan-bahan:
- 600 ml air
- 2 ruas jahe (kalau ada jahe merah, bakar sebentar, memarkan)
- 1-2 keping gula merah, serut
- Gula pasir sesuai selera (boleh di-skip)
- Garam (sedikit, kira-kira seujung sendok teh)
- 2 batang serai, memarkan
- 1 batang kayu manis
- 3 buah cengkeh
- 1 lembar daun pandan
- 1-2 sdm susu bubuk
Cara membuat:
1. Rebus semua bahan (kecuali susu) sampai mendidih.
2. Tuang air rebusan ke dalam gelas/cangkir, tambahkan susu, aduk rata.
3. Siap dinikmati.
3. Wedang serai.
foto: Instagram/@bungarosvita
Bahan-bahan:
- Gula merah
- Jahe
- Daun jeruk
- Kayu manis
- Daun pandan
- Air
- Serai
Cara membuat:
- Geprek jahe dan serai
- Rebus semua bahan sampai berwarna kecokelatan dan harum semerbak
- Saring, lalu bisa diminum hangat/dingin
4. Wedang tahu.
foto: Instagram/@gooddays_studio
Bahan kembang tahu:
- 600 ml susu kedelai
- 1 sdt agar agar plain
- 1/2sdt nutrijel plain
- 2 sdm maizena
- 2 sdm SKM (Susu Kental Manis)
- 1 sdm gula pasir
- garam secukupnya
Bahan kuah jahe:
- 500 ml air
- 1 telunjuk jahe bakar yang sudah digeprek
- 1 sdm gula jawa
- 1 sdm gula pasir
- Garam secukupnya
- 1 lembar daun pandan
Cara membuat:
1. Campur semua bahan kembang tahu, masak sampai mendidih sambil diaduk, kecilkan api masak sebentar sampai mendidih lagi, tuang dalam mangkok, biarkan dingin.
2. Masukkan semua bahan kuah jahe ke dalam panci, masak sampai mendidih, sisihkan.
3. Kerok kembang tahu dengan sendok yang tidak cekung, lalu siram kuah jahe, siap dihidangkan.
5. Jamu beras kencur.
foto: Instagram/@banususanto
Bahan-bahan:
- 50 gr kencur yang sudah dikupas
-100 gr beras, rendam semalaman
- 3 lembar daun pandan, ikat
- 2300 cc air
- 200 gram gula jawa, sisir
- 200-250 gr gula batu, sedikit hancurkan agar mudah larut
- 1/2 sdt garam
- 1 buah jeruk nipis
Cara membuat:
1. Sangrai beras hingga sedikit kekuningan. Sisihkan.
2. Rebus air hingga mendidih. Setelah mendidih masukkan daun pandan, gula jawa, gula batu, dan garam. Masak hingga semua gula larut. Dinginkan.
3. Dengan blender bumbu, haluskan beras dengan diberi sedikit air gula.
4. Dengan blender bumbu, haluskan kencur dengan diberi sedikit air gula.
5. Campur blenderan beras dan kencur jadi satu. lalu saring dengan kain atau saringan santan yang sangat rapat.
6. Ampas beras kencur ditambahkan lagi dengan sedikit air gula, campur rata lalu saring kembali.
7. Lakukan hal ini terus menerus hingga seluruh air gula habis.
8. Tambahkan perasan air jeruk nipis untuk mengurangi rasa getir dari kencur.
9. Bisa disajikan hangat atau dingin. Masukkan ke dalam kulkas/ditambah es batu untuk dingin. Sedangkan hangat dapat dipanaskan sebentar di atas kompor (jangan sampai mendidih, nanti beras bisa matang dan jamu mengental).
6. Jamu jakutes.
foto: Instagram/@dapurnesiacom
Bahan-bahan:
- 2 ruas jahe
- 1 ruas kunyit
- 1 ruas temulawak
- 1 batang sereh (ambil putihnya)
- Air 1200 ml (bisa untuk 4 gelas)
- Madu secukupnya
Cara membuat:
1. Iris dan buang kulit jahe, kunyi, temulawak, lalu geprek semuanya.
2. Geprek serai.
3. Masukkan ke panci semua bahan, tambahkan air, lalu rebus dengan api kecil.
4. Sajikan hangat dengan madu.
7. Wedang teh jahe.
foto: Instagram/@aya_nurhidayati
Bahan-bahan:
- Teh
- Gula aren/gula merah
- Gula pasir
- Garam secukupnya
- Jeruk nipis (bisa diganti pake asam jawa)
- Jahe
Cara membuat:
1. Haluskan jahe, gula aren, gula pasir dan air perasan jeruk nipis.
2. Rebus air, masukkan teh celup, aduk-aduk.
3. Lalu masukkan bahan yang sudah dihaluskan. Aduk-aduk hingga mendidih.
4. Kemudian masukkan daun bidara kering. Aduk sebentar.
5. Matikan api kompor.
6. Wedang teh jahenya siap dihidangkan.