Brilio.net - Semarang merupakan salah satu kota wisata yang dikenal dengan makanan dan minuman khasnya. Salah satu makanan khas kota ini yang paling terkenal adalah lumpia. Lumpia khas Semarang ada dua jenis, yaitu lumpia basah dan goreng dengan isian rebung.
Selain camilannya, Semarang juga memiliki banyak hidangan utama dan lauk yang lezat. Bagi para pecinta kuliner, Semarang adalah salah satu kota yang wajib dikunjungi. Dijamin, kamu bakalan puas banget untuk mencicipi hidangannya yang nikmat-nikmat banget.
-
8 Kuliner asli Semarang yang sayang untuk dilewatkan Mulai dari yang renyah sampai yang manis, ada semua.
-
Resep tahu gimbal Semarang, bumbunya gurih dan bikin nagih Ditambah berbagai jenis sayuran lalu disiram saus kacang.
-
14 Resep makanan khas Jawa Tengah terkenal enak dan mudah Jawa Tengah punya banyak makanan yang lezat, spesial, dan istimewa di lidah.
Makanan-makanan berat khas Semarang yang menggoda antara lain terbuat dari babat, ikan, soto, tahu, dan lain-lain. Dimasak dengan cara beragam, olahan tersebut dijamin bikin kamu selalu kangen sama masakan Semarang.
Nggak perlu jauh-jauh pergi ke Semarang, kamu bisa mengobati rasa rindu terhadap kuliner Semarang dengan masak sendiri di rumah. Dirangkum Brilio Food dari berbagai sumber pada Kamis (10/6), berikut resep masakan khas Semarang.
1. Babat gongso Semarang.
foto: Instagram/@whitecancan
Bahan:
- 1 kg babat
Bahan rebusan babat:
- 3 cm jahe geprek
- 3 cm lengkuas geprek
- 5 lembar daun jeruk
- 2 batang serai
- 2 lembar daun salam
Bahan bumbu halus:
- 5 siung bawang putih
- 7 siung bawang merah
- 4 butir kemiri
- 2 cm kunyit
- 1 sdt ketumbar bubuk
- 2 cm jahe
- 2 cm lengkuas
- 1/2 sdt terasi matang
- 6 buah cabai merah keriting
- 8 buah cabai rawit oren
- Penyedap rasa ayam
- Merica
- Kecap manis
- Bawang goreng untuk taburan
Cara membuat:
1. Bersihkan babat, kemudian rebus babat dengan air, masukkan juga bumbu rebusan. Tunggu hingga babat empuk dan matang, kemudian angkat dan sisihkan.
2. Potong-potong babat sesuai selera, sisihkan.
3. Haluskan bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar bubuk, terasi, jahe, cabai merah, dan lengkuas. Lalu tumis hingga matang dan harum.
4. Masukkan babat, aduk-aduk, lalu tambahkan merica, kecap manis, penyedap rasa ayam, dan gula pasir, aduk rata. Lalu tambahkan 200 ml air, masak hingga bumbu meresap dan air menyusut, tes rasa.
5. Beri irisan daun bawang, angkat dan sajikan dengan taburan bawang goreng.
2. Nasi ayam khas Semarang.
foto: Instagram/@suratiwawu
Bahan nasi liwet:
- 3 cup beras
- 4,5 cup air
- 65 ml santan
- 2 lembar daun salam
- 2 lembar daun jeruk
- 2 batang serai, memarkan
- Garam secukupnya
Bahan sambal goreng labu siam:
- 1 buah labu siam, potong korek api, uleni dengan garam
- 65 ml santan
- 2 lembar daun salam
- Gula merah secukupnya
- Garam secukupnya
- Air secukupnya
- Penyedap rasa secukupnya
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 5 cabai rawit rebus
Bahan opor:
- 500 gr ayam, rendam dengan air jeruk nipis dan garam
- 10 tahu segitiga, goreng
- 6 telur rebus
- 2 ruas jari lengkuas, geprek
- 2 lembar daun salam
- 2 lembar daun jeruk
- Garam secukupnya
- Gula merah secukupnya
- Penyedap rasa secukupnya
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 2 butir kemiri
- 1 ruas jari kencur
- 1 ruas jari kunyit
- Ketumbar secukupnya
Cara membuat:
1. Buat nasi liwet, cuci beras sampai bersih, tambahkan air, santan, daun salam, daun jeruk, serai, dan garam. Masak hingga matang.
2. Kemudian buat sambal, haluskan bumbu, bawang merah, bawang putih, dan cabai. Panaskan minyak goreng, lalu masukkan bumbu halus dan daun salam, tumis hingga harum. Masukkan labu siam, tambahkan air, gula merah, penyedap rasa, kemudian santan dan garam, tes rasa.
3. Untuk membuat opor ayam, haluskan bumbu, bawang merah, bawang putih, kencur, kemiri, ketumbar, kunyit, dan lengkuas. Panaskan minyak goreng, lalu masukkan bumbu, daun salam, dan daun jeruk. Tumis hingga harum. Masukkan ayam, telur, dan tahu. Masukkan air, juga santan, gula merah, dan penyedap rasa. Biarkan ayam matang, tambahkan garam, tes rasa.
4. Sajikan nasi ayam di piring dengan alas daun agar lebih nikmat.
3. Tahu gimbal Semarang.
foto: Instagram/@rumahtanggaofficial
Bahan:
- 6 buah tahu kulit cokelat, potong kotak
- 4 butir telur
- Daun selada
- Mentimun
- Taoge, rebus
Saus kacang:
- 200 gr kacang tanah goreng
- 2 siung bawang putih mentah
- 3 lembar daun salam
- 1 sdm petis udang
- Gula merah secukupnya
- Cabai rawit sesuai selera
Air rebusan:
- 2 siung bawang putih, cincang dan tumis
- 1 batang serai, geprek
- 1 ruas jari lengkuas
- 1/2 sdt penyedap jamur
- 1 sdt asam Jawa
- 250 ml air
- 1 sdt garam
- Minyak goreng secukupnya
Gimbal atau bakwan udang:
- 250 gr tepung terigu
- 200 gr udang
- Air secukupnya
- Garam
- 1 sdt bawang putih halus
- 1/2 sdt lada putuh bubuk
- 1/2 sdt ketumbar bubuk
Taburan:
- Daun seledri, iris
- Kacang tanah, tumbuk kasar
- Kecap manis
Tambahan:
- Kerupuk dan jeruk nipis
Cara membuat:
1. Untuk bakwan udang, langsung aduk semua bahan dan goreng tipis sampai sedikit kering dan matang.
2. Untuk bahan tahu, kocok semua bahan beserta telur lalu dadar sampai matang.
3. Buat saus kacang, ulek bawang putih mentah, kacang tanah, gula merah, cabai rawit, petis, tambahkan air rebusan sedikit demi sedikit sampai halus dan bertekstur kental.
4. Potong-potong tahu telur, gimbal, tambahkan sayuran, tuangkan saus kacang, taburi dengan kacang goreng yang sudah ditumbuk kasar, daun seledri, lalu beri kecap manis dan potongan jeruk nipis serta kerupuk.
4. Nasi pindang Kudus.
foto: Instagram/@anyezyuanita
Bahan:
- 500 gr daging sapi sengkel atau lemur, potong-potong
- 1000 ml santan
- 3 lembar daun salam
- 1 batang serai geprek
- 2 potong kecil gula merah
- 100-200 gr daun melinjo atau godong, seduh di air mendidih
- Kecap manis dan garam sesuai selera
Bumbu halus:
- 3 buah kluwak, rendam di air panas dan tiriskan
- 5 butir bawang merah
- 3 butir bawang Putih
- 2 cm lengkuas
- 1 1/2 sdt ketumbar sangrai
Pelengkap:
- Telur pindang
- Perkedel
- Kerupuk dan bawang goreng sesuai selera
- Daun sop
Cara membuat:
1. Tumis daun salam dan serai sampai harum, masukkan bumbu halus, tumis lagi sampai harum.
2. Masukkan santan beserta sisa bumbu lain. Masak terus sampai meresap dan airnya menyusut, jangan lupa untuk menambahkan bumbu.
3. Saat hampir matang, masukkan daun melinjo, tes rasa. Sajikan dengan pelengakap.
5. Sate buntel kambing.
foto: Instagram/@maryatisutarto
Bahan:
- 200 gr daging kambing cincang
- 70 gr lemak atau gajih
- 50 gr gula Jawa, iris
- Kecap manis secukupnya
- 1 butir telur, kocok lepas
- Merica bubuk untuk taburan
- Tusuk sate atau sumpit
Bumbu halus:
- 5 butir bawang merah
- 3 butir bawang putih
- 1 sdt ketumbar sangrai
- Jinten secukupnya, sangrai
- 2 butir kemiri sangrai
- Garam
- Merica
- Penyedap
Cara membuat:
1. Campur daging dan lemak serta telur, kecap manis, gula Jawa, dan bumbu halus, aduk rata. Lalu kepal-kepal menjadi bentuk lonjong.
2. Panaskan margarin, tata kepalan daging, masak atau kukus hingga matang.
3. Tusuk daging, oles margarin dan bakar sambil dioles kecap manis hingga harum. Sajikan sate dengan pelengkap, taburi dengan merica.
4. Bakar sampai matang sempurna.
6. Mangut belut.
foto: Instagram/@riaferty12
Bahan:
- 1 kg belut jumbo
- Cabai rawit utuh
- 1 bungkus santan instan
- Air secukupnya
- Bawang goreng secukupnya
Bumbu belut goreng:
- 2 siung bawang putih
- 2/3 sdt ketumbar bubuk
- 1/2 sdt kunyit bubuk
- 3/4 sdt garam
Bumbu mangut, haluskan:
- 6 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 1 ruas kencur
- 1/3 sdt ketumbar bubuk
- 10 buah cabai rawit
- 1 ruas kunyit
- 5 butir kemiri
Bumbu pelengkap:
- 2 helai daun salam, remas
- 1 ruas lengkuas, geprek
- 2 helai daun jeruk, remas
- Gula pasir secukupnya
- Garam secukupnya
- Kaldu jamur secukupnya
Cara membuat:
1. Cuci belut dengan perasan jeruk nipis, bilas sampai bersih. Bumbui dengan bumbu goreng. Diamkan sebentar, lalu goreng sampai matang.
2. Tumis bumbu mangut sampai setengah matang, lalu masukkan daun salam, daun jeruk, dan lengkuas, lanjutkan tumis lagi sampai bumbu matang, tambahkan air secukupnya. Didihkan.
3. Masukkan santan, aduk-aduk, dan masukkan belut goreng. Lanjutkan merebus sampai mendidih. Matikan api.
6. Masukkan cabai rawit utuh. Tuang ke dalam mangkuk saji, taburi bawang goreng.
7. Mie kopyok Semarang.
foto: Instagram/@sariehapsari
Bahan:
- 4 siung bawang putih
- Lontong
- Mie telur
- Tauge
- Daun seledri, iris kecil
- Bawang goreng
- Kerupuk karak
- Tahu pong, potong potong dadu
Bumbu kuah:
- 1 liter air
- 2 lembar daun salam
- 3 asam Jawa
- Garam secukupnya
- 2 sdm kecap manis
- 1/2 sdt kaldu jamur
- 1 gula merah
Cara membuat:
1. Haluskan bawang putih kemudian tambahkan air secukupnya, sisihkan.
2. Masukkan semua bumbu kuah, masak sampai mendidih, cicipi rasa, kalau sudah cukup, matikan api.
3. Taruh air bawang putih di piring, tata lontong kemudian mie dan taoge, taburi dengan daun seledri, bawang goreng, tahu, dan kerupuk karak yang sudah dihancurkan, tuangkan kuah, tuangi juga kecap sesuai selera. Bisa juuga ditambah sambal. Mie kopyok Semarang siap disajikan.
8. Soto bangkong Semarang.
foto: Instagram/@cookandrecipe
Bahan:
- 1 ekor ayam
- 1,750 ml air untuk merebus
- 2 cm lengkuas, memarkan
- 2 cm jahe, memarkan
- 2 batang serai, memarkan
- 2 lembar daun salam
- 2 sdm minyak untuk menumis
- 1-2 sdm kecap manis
Pelengkap:
- Soun kering, seduh hingga lunak dan tiriskan
- Taoge pendek, seduh hingga layu dan tiriskan
- Daun bawang, iris tipis
- Seledri, iris tipis
- Bawang merah goreng
- Bawang putih goreng
- Sambal cabai rawit
Bumbu halus:
- 16 butir bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 4 cm kunyit
- 1-2 sdt merica
- 3 sdt ketumbar
- 2 sdt garam
Cara membuat:
1. Rebus ayam bersama lengkuas, jahe, serai, daun salam, dan garam hingga ayam empuk.
2. Angkat ayamnya dan tiriskan. Suwir-suwir dagingnya.
3. Panaskan minyak goreng, tumis bumbu halus hingga harum.
4. Masukkan tumisan bumbu ke dalam kaldu.
5. Tambahkan kecap manis dan air jeruk nipis. Masak kembali kembali di atas api.
6. Tambahkan air panas secukupnya.
7. Cicipi rasa. Tambahkan sedikit gula pasir dan penyedap.
8. Penyajian: siapkan mangkuk saji. Masukkan suwiran ayam, soun, dan tauge. Siram dengan kaldu panas dan taburi dengan irisan daun bawang, seledri, bawang merah, dan bawang putih goreng. Sajikan selagi panas bersama sambal cabai rawit dan pelengkapnya.
9. Mangut kepala manyung.
foto: Instagram/@ndaruungu
Bahan:
- 2 kepala manyung asap ukuran kecil
- 1 bungkus santan instan
- 400 ml air
- 2 buah tomat hijau, potong-potong
- 2 lembar daun salam
- 2 lembar daun jeruk
- 1 batang serai
- 10 buah cabai rawit utuh
Bumbu halus:
- 8 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 10 buah cabai merah keriting
- 10 buah cabai rawit merah
- 2 cm kunyit
- 3 butir kemiri, sangrai
- 1 sdt ketumbar, sangrai
- 1/2 sdt lada, sangrai
- Garam secukupnya
Cara membuat:
1. Tumis bumbu halus, daun jeruk, daun salam, serai, dan cabai rawit utuh. Tumis hingga bumbu matang, lalu masukkan air dan santan, aduk rata. Masak kuah sambil diaduk-aduk, jangan sampai santannya pecah.
2. Kalau sudah mendidih, masukkan ikan manyung asap. Sambil siram-siram ikannya. Masak kurang lebih selama 10 menit.
3. Terakhir, masukkan tomat hijau. Koreksi rasa. Siap disajikan.
10. Asem-asem daging sapi.
foto: Instagram/@ocha_chupid
Bahan:
- 400 gr daging tetelan sapi, rebus hingga empuk dan potong-potong
- 1 buah wortel, potong memanjang
- 100 gr buncis, potong-potong
Bumbu iris:
- 5 siung bawang putih
- 8 siung bawang merah
- 5 buah cabai merah besar
- 10 buah cabai rawit
Bumbu lain:
- 3 cm jahe, geprek
- 5 cm kunyit, geprek
- 5 cm lengkuas, geprek
- 3 lembar daun salam
- 2 lembar daun jeruk
- 4 sdm air asam jawa kental
- 5 buah tomat hijau, belah menjadi 4
- Gula, garam, merica, dan kaldu bubuk secukupnya
- Cabai rawit utuh secukupnya
Cara membuat:
1. Tumis semua bumbu iris bersama jahe, kunyit, lengkuas, daun jeruk, dan daun salam hingga harum dan matang, beri air secukupnya, tunggu hingga mendidih.
2. Masukkan wortel dan juga potongan daging yang telah direbus.
3. Masukkan air asam jawa, gula, garam, merica, dan kaldu bubuk.
4. Masukkan buncis, tomat, dan cabai rawit utuh, koreksi rasa, masak hingga matang.
5. Angkat dan sajikan.