Brilio.net - Buah cempedak merupakan buah yang banyak tumbuh di kawasan pulau Sumatera, Papua, dan Kalimantan. Buah ini mirip dengan nangka namun memiliki aroma yang lebih kuat, bahkan bisa dibilang baunya mirip dengan durian.
Untuk membedakan cempedak dan nangka dapat dilihat dari kulitnya. Tekstur kulit cempedak cenderung tumpul, sementara nangka memiliki duri-duri yang cukup tajam. Daging buah cempedak memiliki tekstur yang lebih lembut dan basah jika dibandingkan dengan daging buah nangka. Walaupun warnanya hampir mirip, yaitu kuning cerah, buah nangka dan cempedak pun sama-sama memiliki rasa yang manis.
-
Sering dianggap sama, ini 4 perbedaan buah nangka dan cempedak Buah cempedak memiliki duri yang cenderung tumpul
-
Cara mudah mengupas cempedak agar terbebas dari getah Dengan cara mengupas cempedak seperti ini, getah jadi tidak menempel pada pisau maupun telapak tangan.
-
13 Resep olahan nangka jadi camilan, lezat, legit dan mudah dibuat Nggak perlu ragu, karena cara pengolahannya pun terbilang cukup mudah dan cocok bagi kamu yang baru belajar masak.
Cempedak memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan. Misalnya, dapat mengobati penyakit malaria, mengurangi risiko terkena kanker, penyakit jantung, menjaga kesehatan alat pencernaan, dan mengontrol kadar gula darah. Rasanya yang manis akan sangat nikmat jika diolah menjadi berbagai macam makanan. Buah cempedak dapat diolah menjadi lauk pauk maupun kudapan.
Berikut dirangkum brilio.net pada Jumat (16/4) dari berbagai sumber, lima resep olahan cempedak yang bijinya bisa diolah dan dimakan.
1. Cempedak goreng.
foto: Instagram/@reystafauzia
Bahan:
- 1 buah cempedak ukuran sedang
- 300 gr tepung terigu
- Gula secukupnya
- Garam secukupnya
- Air secukupmya
Cara membuat:
1. Campurkan terigu dengan air sedikit demi sedikit dan aduk sampai tak lagi menggumpal. Tambahkan garam dan gula.
2. Masukkan cempedak yang sudah dicuci dan campur rata.
3. Goreng adonan cempedak sampai matang. Angkat dan sajikan.
2. Cempedak goreng crispy.
foto: Instagram/@kitchenrina6
Bahan:
- Cempedak
- 2 gelas tepung beras
- 1 sdm garam
- 1 sdm kapur sirih
- 1 butir telur
- Pewarna makanan kuning
- Es batu
- Air dingin
Cara membuat:
1. Campur semua bahan, kecuali cempedak, ke dalam mangkuk.
2. Pastikan minyak panas. Celupkan cempedak ke dalam adonan ketika akan digoreng.
3. Oseng mandai jontor.
foto: Instagram/@yani_moerdan
Bahan:
- Cempedak atau mandai
- Cabai sesuai selera
- 2 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 1 buah tomat
- Garam
- Penyedap rasa
- Terasi
- Gula secukupnya
- Minyak goreng
- 1 buah cabai keriting
- 1 buah cabai hijau besar
Cara membuat:
1. Remas-remas cempedak atau mandai, iris sesuai selera, cuci bersih, lalu tiriskan.
2. Haluskan cabai, bawang merah, bawang putih, tomat, dan terasi. Tambahkan garam, gula, dan penyedap.
3. Panaskan minyak goreng untuk menggoreng cempedak atau mandai sampai kering. Lalu angkat dan tiriskan.
4. Tumis bumbu cabai yg sudah dihaluskan. Jika sudah wangi, masukkan cempedak atau mandai dan aduk rata.
5. Masukkan cabai keriting dan cabai hijau, aduk lagi dan angkat.
4. Tumis mandai.
foto: Instagram/@bundafatihsultan
Bahan:
- Cempedak atau mandai secukupnya
- Bawang merah goreng
- Garam
- Kaldu jamur
- Gula merah atau gula pasir
Bahan untuk bumbu iris:
- 3 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 6 buah cabai hijau
- 8 buah cabai rawit
Cara membuat:
1. Cuci bersih cempedak atau mandai.
2. Goreng cempedak atau mandai sampai setengah matang.
3. Tumis bumbu iris sampai harum, lalu masukan cempedak atau mandai. Tuangkan air secukupnya.
4. Tambahkan garam, kaldu jamur, dan gula merah secukupnya.
5. Tunggu air sampai sedikit menyusut, angkat dan sajikan, jangan lupa tambahkan taburan bawang goreng.
5. Biji cempedak goreng.
foto: Instagram/@mrslidiautami
Bahan:
- Biji cempedak
- Minyak goreng
- Garam
Cara membuat:
1. Cuci biji cempedak sampai bersih.
2. Goreng ke dalam minyak panas. Tiriskan dan angkat.
3. Taburi dengan garam sesuai selera sebelum disajikan.