Brilio.net - Setiap orang pasti ingin memiliki ginjal yang sehat. Ginjal merupakan salah satu organ vital tubuh yang berfungsi untuk menyaring darah dan mengeluarkan racun dalam tubuh melalui urine. Selain itu, ginjal juga berperan penting untuk mengatur tekanan darah dan menyeimbangkan cairan tubuh.
Saking pentingnya organ tersebut, akan sangat berisiko jika ginjal mulai mengalami kerusakan. Apabila ginjal rusak, bisa berakibat fatal dan biasanya membutuhkan waktu pengobatan yang cukup lama. Nah, lebih baik menjaga kesehatan ginjal sebaik mungkin.
-
10 Sayuran untuk menjaga kesehatan ginjal secara alami dan ampuh Mudah ditemui di pasar ataupun supermarket.
-
Konsumsi berlebihan 12 makanan dan minuman ini bisa picu sakit ginjal Apabila kamu tak pernah memperhatikan dengan baik, maka gaya hidupmu bisa merusak kesehatan.
-
Tak banyak yang tahu, 5 sayuran ini perlu dihindari saat sakit ginjal Istilah sehat itu mahal harganya tepat bagi kamu yang suka sembarangan mengonsumsi makanan dan minuman.
Salah satu caranya adalah dengan menerapkan diet sehat ginjal dan mengonsumsi beberapa makanan tertentu. Selain buah dan sayur, ada sejumlah makanan yang berpotensi meningkatkan kinerja ginjal jadi lebih baik dan mencegahnya dari kerusakan.
INFOGRAFIS MAKANAN INI BANTU JAGA KESEHATAN GINJAL
© 2022 brilio.net/Jayadi Priyanto
Dilansir BrilioFood dari berbagai sumber pada Senin (13/6), berikut makanan yang bisa bantu jaga kesehatan ginjal.
1. Putih telur.
foto: freepik.com
Dilansir dari everydayhealth.com, putih telur termasuk salah satu sumber protein yang baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan ginjal. Putih telur mengandung protein murni dengan kualitas yang cukup tinggi. Selain itu, kandungan fosfor putih telur juga lebih sedikit dibandingkan daging dan kuning telur sehingga aman untuk ginjal.
2. Ikan berlemak.
foto: unsplash.com
Ikan berlemak bisa didapat dari salmon dan tuna. Jenis ikan ini tinggi asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan ginjal. Dilansir dari medicalnewstoday.com, National Kidney Foundation mencatat bahwa lemak omega-3 dapat mengurangi kadar lemak dalam darah dan menurunkan tekanan darah. Di sisi lain tekanan darah yang tinggi merupakan salah satu faktor meningkatnya risiko penyakit ginjal.
3. Keju.
foto: unsplash.com
Kondisi ginjal yang sehat akan membuat fosfor menjadi normal. Jika asupan fosfor berlebihan, ginjal akan lebih sulit menyaring. Hal tersebut bisa menyebabkan gagal ginjal dan penyakit ginjal lainnya, lho. Dilansir dari medicinenet, mengonsumsi keju menjadi salah satu cara untuk mengurangi fosfor dalam tubuh.
4. Kacang macadamia.
foto: freepik.com
Sebagian besar jenis kacang-kacangan mengandung fosfor. Sehingga tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi dalam jumlah banyak jika ingin menjaga ginjal lebih sehat. Namun, kacang macadamia bisa jadi salah satu pilihan untuk mengonsumsi jenis kacang yang rendah fosfor.
Dilansir dari healthline.com, kacang macadamia mengandung fosfor yang lebih rendah dibandingkan kacang tanah dan almond. Jenis kacang ini juga mengandung lemak sehat, vitamin B, magnesium, tembaga, dan besi.
5. Ayam tanpa kulit.
foto: pexels.com
Bagian kulit ayam cenderung mengandung lemak cukup tinggi. Jika ingin mengonsumsi ayam tanpa takut terjadi masalah pada ginjal, sebaiknya konsumsi bagian dagingnya saja. Ayam menjadi salah satu sumber protein yang baik. Dilansir dari everydayhealth.com, asupan protein yang cukup bisa mengurangi risiko terjangkitnya penyakit ginjal.
6. Minyak zaitun.
foto: unsplash.com
Minyak zaitun merupakan salah satu jenis minyak terbaik yang bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Dilansir dari medicalnewstoday.com, minyak zaitun kaya akan asam omega-3. Jenis asam ini merupakan asam lemak tak jenuh ganda yang dapat membantu mengurangi peradangan sekaligus mencegah kerusakan ginjal.
7. Bulgur (gandum utuh).
foto: freepik.com
Bulgur merupakan salah satu produk gandum utuh yang bisa jadi alternatif karbohidrat sehat. Bulgur lebih baik untuk kesehatan ginjal karena rendah fosfor dan kalium. Dilansir dari healthline.com, biji-bijian bergizi bisa jadi sumber vitamin B, magnesium, zat besi, dan protein nabati yang kaya serat.
8. Bawang putih.
foto: pexels.com
Sering dijadikan sebagai bumbu masakan, bawang putih ternyata memiliki manfaat tersendiri terhadap ginjal. Bawang putih bisa jadi sumber vitamin C, mangan, vitamin B6, serta mengandung senyawa belerang yang memiliki sifat antiinflamasi.
Di sisi lain, bawang putih termasuk makanan rendah fosfor sehingga baik untuk kesehatan ginjal. Dilansir dari healthline.com, kandungan fosfor dalam 3 siung bawang putih hanya 14 mg.
9. Bawang bombay.
foto: unsplash.com
Bawang bombay kerap digunakan sebagai penyedap masakan. Namun bawang bombay mengandung senyawa belerang yang lebih kuat. Selain itu, bawang bombay juga kaya akan flavonoid dan rendah fosfor. Dilansir dari davita.com, dalam setengah cangkir bawang bombay terdapat 3 mg fosfor, sehingga dapat membantu menurunkan risiko penyakit ginjal.
10. Beras merah.
foto: freepik.com
Beras merah dikenal sebagai pilihan karbohidrat kompleks yang baik dikonsumsi. Karbohidrat kompleks memang menjadi satu makanan sehat untuk menjaga ginjal tetap berfungsi dengan baik. Dilansir dari everydayhealth.com, karbohidrat kompleks seperti beras merah baik untuk ginjal karena punya kandungan kalium yang rendah.