Brilio.net - Penggunaan santan sudah menjadi hal yang lumrah saat membuat berbagai macam masakan Indonesia. Memang ada banyak sekali masakan khas Nusantara yang diracik dengan santan agar lebih gurih dan sedap. Tak hanya masakan berkuah, masakan kering atau aneka tumisan juga semakin enak jika diberi tambahan santan.

Pada dasarnya, santan juga sering digunakan saat membuat camilan, minuman, atau dessert. Rasa gurihnya yang khas membuat makanan manis justru semakin kaya rasa. Nggak heran kalau santan selalu bisa diandalkan untuk berbagai macam menu.

You May Know
BACA JUGA :
Tak perlu dimasak dari awal, ini trik mengatasi santan pecah cuma pakai 1 jenis daun

Namun berbeda menu, tekstur santan yang digunakan juga bisa berbeda, lho. Ada yang membedakan santan dari teksturnya yang kental dan cair atau encer. Santan cair biasa digunakan untuk berbagai masakan gurih berkuah, seperti rendang. Sedangkan santan kental lebih sering dimanfaatkan untuk pembuatan dessert atau campuran kue tradisional.

Dalam beberapa kasus, banyak orang yang meracik santan dengan tekstur yang cair dan menyimpannya dalam jumlah banyak. Atau ada juga yang menambahkan terlalu banyak air ke campuran santan kental, sehingga teksturnya pun jadi cair. Lantas jika ternyata lebih membutuhkan santan kental, kamu tentu akan langsung membuatnya dari potongan kelapa baru atau membeli santan kental dalam bentuk kemasan.

Padahal tahu nggak sih? Santan cair itu bisa dikentalkan kembali, lho. Seorang pengguna YouTube liyadini pernah membagikan triknya melalui salah satu video YouTube Shorts yang diunggah. Usut punya usut, dia hanya mengandalkan satu bahan dapur untuk mengembalikan kekentalan santan yang telanjur cair.

BACA JUGA :
Tanpa dimasukkan kulkas, begini cara simpan santan segar agar tak basi dan berubah rasa hingga 3 hari