Brilio.net - Ikan kerap kali dijadikan menu makan harian. Karena bisa diolah jadi berbagai macam menu, banyak orang gemar mengonsumsi bahan makanan protein satu ini. Selain protein, ikan juga mengandung sejumlah vitamin dan lemak omega-3 yang baik untuk tubuh. Hal inilah yang kemudian membuat banyak orang memilih ikan sebagai salah satu lauk yang sehat dan enak.

Di antara berbagai macam olahan, ikan goreng termasuk salah satu menu yang paling banyak digemari. Bukan tanpa alasan, ikan goreng cenderung lebih mudah dibuat dan bumbunya juga nggak ribet. Bahkan jika hanya digoreng, rasa gurih asli dari daging ikan akan tetap terasa lezat.

Menggoreng ikan pada dasarnya bisa dilakukan dengan teknik simpel. Namun karena memiliki kandungan air yang tinggi, ikan bisa bikin minyak dengan mudah meletup saat digoreng. Nggak cuma itu, kulit ikan yang lembut dan tipis juga bisa dengan mudah menempel di wajan. Alhasil, ikan yang digoreng bisa hancur dan nggak utuh lagi, deh.

Untuk mencegah hal tersebut, sejumlah orang biasanya akan menggunakan banyak minyak saat menggoreng ikan. Atau ada juga yang menambahkan bahan tambahan seperti tepung dan jahe. Kedua bahan ini biasanya akan dimasukkan ke dalam minyak yang sudah panas sebelum ikan siap digoreng.

Walau bisa ampuh bikin ikan nggak lengket di wajan, namun banyak orang yang masih berpikir dua kali saat hendak menggunakan trik tersebut. Bukan tanpa alasan, penggunaan banyak minyak, ditambah dengan taburan tepung, bisa bikin ikan yang digoreng jadi berminyak. Teksturnya juga berpotensi jadi lembek.

Nggak cuma itu, bekas minyak yang dipakai menggoreng ikan juga cenderung kotor. Alhasil, orang kemudian memilih langsung membuat minyak bekas menggoreng ikan. Padahal jika minyak yang dipakai cukup banyak, tentu sangat disayangkan.