Brilio.net - Mengonsumsi nasi setiap hari sudah menjadi kebiasaan banyak orang. Pada umumnya, nasi dikonsumsi bersama dengan lauk protein dan aneka sayuran. Selain agar lebih kenyang, makan nasi bersama lauk dan sayur juga cenderung lebih sehat karena tubuh bisa mendapat asupan nutrisi lebih lengkap.
Saat hendak mengonsumsi nasi, biasanya sejumlah orang akan menanaknya terlebih dahulu di rice cooker. Penggunaan rice cooker untuk menanak nasi memang cenderung lebih praktis. Selain itu, nasi bisa matang dengan waktu cepat dan hasilnya pun pulen.
-
Tanpa bahan tambahan, ini trik menanak nasi agar tak mengering dan cepat basi di dalam rice cooker Nasi juga cocok disantap dengan berbagai jenis lauk dan sayur.
-
Tak perlu ditutup kain, ini cara menjaga nasi dalam rice cooker tetap pulen dan tak berkerak Biar nasi tetap nikmat disantap.
-
Tanpa minyak goreng, ini trik agar nasi tak berkerak dan basi meski disimpan 2 hari di rice cooker Rice cooker memiliki fitur pemanas otomatis yang akan mati secara otomatis setelah nasi matang.
Tanpa margarin atau jeruk nipis, ini trik menanak nasi agar pulen dan tak mudah basi ditambah 1 bahan
Namun rice cooker tak cuma dipakai untuk menanak nasi. Setelah nasi matang, rice cooker pun biasa digunakan untuk menyimpan bahan makanan tersebut supaya tak cepat basi. Tak cuma cepat basi, nasi yang disimpan di rice cooker jadi lebih higienis dan hangat dalam waktu lama.
Di sisi lain, menyimpan nasi di rice cooker sebenarnya juga bisa berdampak buruk pada nasi, lho. Jika disimpan dalam kondisi rice cooker menyala (mode warm), biasanya nasi malah cenderung kering dan berkerak. Tekstur nasi seperti ini membuatnya jadi kurang enak disantap.
Sedangkan jika nasi disimpan saat rice cooker off atau mati, akan sangat mungkin nasi malah basi dan bau. Hal ini kerap terjadi karena adanya uap berlebih yang terperangkap di dalam rice cooker. Alhasil, uap tersebut akan jatuh ke nasi dan membuatnya jadi basi.