Brilio.net - Tomat termasuk bahan dapur yang sering dipakai untuk memasak. Selain itu, tomat juga kerap dikonsumsi dalam bentuk jus atau campuran salad. Banyaknya kegunaan tomat ini lantas membuat sejumlah orang menyetoknya dalam jumlah banyak di rumah.
Namun selain menyetok tomat, sebenarnya kamu bisa menanamnya langsung di halaman rumah. Dengan begitu kamu dapat menggunakan tomat segar yang dipanen sendiri. Selain lebih hemat, tomat segar yang berkualitas tentu akan enak saat dikonsumsi.
-
Tak perlu micin, ini trik merawat pohon tomat agar tumbuh subur dan berbuah lebat pakai 1 bumbu dapur Kalau dirawat secara asal, tanaman tomat justru akan kering dan tidak berbuah.
-
Tanpa bumbu dapur, begini trik merawat tanaman tomat agar tumbuh subur dan berbuah lebat Tanpa menggunakan bumbu dapur atau pupuk, hasil buahnya tetap banyak dan berkualitas, lho.
-
Bukan micin atau garam, ini cara merawat tanaman tomat agar subur cukup pakai 2 ampas dapur Kalau konsisten dirawat, tanaman sayur dan buah pun suatu hari bisa dipanen untuk dikonsumsi sendiri maupun dijual lagi.
Bukan pakai garam, ini trik merawat sayur seledri agar tumbuh subur cuma pakai 1 bumbu dapur
Di sisi lain, tomat adalah salah satu jenis tanaman yang cocok untuk kamu yang baru mulai berkebun. Hal ini lantaran cara menanam tomat tidaklah terlalu rumit. Bahkan kamu bisa membudidayakan tomat ini dalam pot, polybag, ataupun di tanah lapang.
Tapi sebagaimana menanam tanaman lain, terkadang ada kendala tersendiri saat menanam tomat. Mulai dari daunnya yang busuk, berjamur, tanaman yang tidak cepat berbuah, hingga daun dan buahnya yang mudah rontok. Segala jenis masalah tersebut tentu bisa menghambat pertumbuhan tomat.
Jika kamu mengalami masalah seperti itu, biasanya sejumlah orang akan menggunakan garam atau micin. Kedua bahan ini dipercaya dapat meningkatkan kesuburan tanaman, termasuk tomat. Namun dalam beberapa kasus, tanaman yang disiram dengan air garam atau micin justru jadi kering.
Cuma pakai 2 bahan dapur, ini trik melebatkan pohon daun jeruk purut agar makin rimbun dan bebas hama