Brilio.net - Daging sapi sering disebut sebagai salah satu sumber protein hewani terbaik untuk dikonsumsi sehari-hari. Namun, nggak melulu bagian dagingnya, jeroan sapi juga bisa jadi pilihan menu makanan di rumah lho, misalnya babat. Usut punya usut, dilansir dari webmd.com, babat sapi tidak kalah tinggi kadar proteinnya dibanding daging sapi. Selain itu, babat sapi juga mengandung zink, selenium, serta vitamin B12.
Berbagai nutrisi pada babat sapi tersebut bisa membuat perut kenyang lebih lama, memperbaiki kerusakan sel-sel tubuh, menguatkan otot, dan lain-lain. Tetapi, penting untuk membatasi konsumsi babat sapi supaya tak berlebihan karena kadar kolesterolnya cukup tinggi.
-
11 Resep olahan babat sapi berkuah, lezat, bergizi, & menggugah selera Untuk membuat babat empuk dan tidak bau, bisa mencucinya hingga bersih, kemudian merebusnya terlebih dahulu sebelum mengolahnya.
-
7 Resep olahan babat ala rumahan, enak, sederhana dan mudah dibuat Semuanya nikmat, apalagi dimakan bareng nasi hangat.
-
Cara membersihkan babat sapi dalam hitungan menit, putih bersih dan antiamis Walau caranya kerap disebut tradisional, namun bahan satu ini efektif untuk menghilangkan seluruh kotoran dari babat, lho.
Nah, buat yang gemar masak babat sapi, nggak perlu takut kehabisan ide kreasi hidangan berbahan jeroan sapi satu ini. Pasalnya, babat sapi bisa dimasak jadi olahan tumis, goreng, berkuah, dan lainnya. Namun, banyak yang masih malas masak babat sapi karena aroma prengus khas jeroan sapi pada babat sulit dihilangkan.