Daging ayam masih jadi primadona di meja makan banyak orang. Gampang diolah, rasanya enak, dan kandungan proteinnya tinggi. Tapi, kamu tahu nggak sih? Ternyata, bagian tertentu dari ayam seperti kulit dan jeroan mengandung kolesterol jahat yang bisa memicu masalah kesehatan kalau dikonsumsi berlebihan.
Nah, biar kamu tetap bisa makan ayam tanpa khawatir soal kolesterol, ada cara rebus ayam yang lagi banyak dicoba tahun 2025 ini. Cuma pakai satu bahan dapur sederhana, lemak ayam bisa luruh dan teksturnya jadi lebih kesat kayak ayam kampung!
Apa Saja Kandungan Gizi dari Daging Ayam?
Sebelum masuk ke teknik rebusnya, penting juga buat tahu kenapa ayam jadi favorit banyak orang. Ayam mengandung:
- Protein tinggi untuk membentuk dan memperbaiki jaringan tubuh.
- Vitamin B6 yang bantu proses metabolisme.
- Asam pantotenat buat mendukung produksi energi.
Cocok banget buat kamu yang ingin tetap sehat dan bertenaga tanpa ribet masak.
Kenapa Kolesterol dalam Ayam Perlu Diwaspadai?
Meski daging ayam sehat, kolesterol jahat (LDL) paling banyak bersarang di bagian kulit dan jeroannya. Terutama kalau kamu sering makan ayam broiler alias ayam potong biasa. Dalam 100 gram kulit ayam broiler, bisa ada sekitar 165 mg kolesterol—jumlah yang cukup tinggi kalau kamu makan tiap hari.
Kolesterol jahat ini bisa menumpuk di pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung atau tekanan darah tinggi. Jadi, penting banget mengolah ayam dengan cara yang lebih aman dan sehat.
Satu Bahan Dapur Sederhana yang Bisa Luruhkan Lemak Ayam
Bahan dapur yang dimaksud adalah cuka masak. Menurut ahli gizi Mutiara Wangi, menambahkan cuka saat merebus ayam bisa bantu mengurangi kadar lemak dan kolesterol. “Cuka membantu membuat ayam lebih kesat seperti ayam kampung, sekaligus membantu mengeluarkan lemak jahat,” ujarnya.
Kenapa bisa begitu?
- Sifat asam cuka membantu memecah lemak saat proses perebusan.
- Cuka juga bantu menyingkirkan aroma amis dari ayam.
- Hasil akhirnya: daging ayam jadi lebih padat, nggak berminyak, dan lebih sehat.
Cara Rebus Ayam agar Lemaknya Hilang Maksimal
Ikuti langkah-langkah ini biar hasil rebusannya maksimal:
1. Siapkan ayam potong (lebih baik tanpa kulit).
2. Masukkan ayam ke panci, lalu tuang air hingga seluruh bagian ayam terendam.
3. Tambahkan 1-2 sendok makan cuka ke dalam air rebusan.
4. Masak dengan api sedang. Kalau pakai ayam utuh, sesekali siram bagian yang nggak terendam.
5. Rebus selama 30–45 menit sampai air menyusut dan minyak dari ayam keluar ke permukaan.
Tips tambahan:
- Buang buih atau busa yang muncul saat merebus.
- Kamu bisa tambahkan daun salam atau jahe supaya aromanya lebih segar.
Ayam Kampung vs Ayam Broiler: Mana yang Lebih Sehat?
- Ayam kampung cenderung lebih rendah kolesterol karena geraknya lebih aktif dan tidak banyak mengandung lemak.
- Ayam broiler lebih empuk tapi kadar lemak dan kolesterolnya lebih tinggi, terutama di kulit dan bagian organ dalam.
Kalau kamu sedang mengurangi kolesterol, ayam kampung bisa jadi pilihan yang lebih aman. Tapi tenang, ayam broiler tetap bisa kamu konsumsi asalkan diolah dengan cara yang sehat—seperti direbus pakai cuka ini.
Alternatif Lain Selain Rebus: Panggang & Kukus
Kalau kamu bosan merebus ayam, ada metode lain yang tetap sehat:
- Kukus ayam: Gizi tetap terjaga, lemak nggak bertambah.
- Panggang ayam: Lemak bisa menetes keluar saat dipanggang, apalagi kalau tanpa minyak tambahan.
Hindari teknik memasak seperti menggoreng, apalagi pakai minyak bekas, karena justru bisa meningkatkan kolesterol makin tinggi.
Manfaat Konsumsi Ayam yang Diolah dengan Tepat
Mengolah ayam dengan cara yang benar bikin kamu dapat banyak keuntungan:
- Mengurangi risiko penyakit jantung.
- Menjaga berat badan tetap stabil.
- Tetap bisa menikmati rasa ayam yang enak tanpa rasa bersalah.
Dengan menambahkan bahan sederhana seperti cuka, kamu bisa tetap menikmati daging ayam yang gurih tapi lebih sehat. Praktis, murah, dan pastinya cocok buat gaya hidup sehat di tahun 2025 ini.