Brilio.net - Di balik nikmatnya menyantap sambal, ada cobek yang menjadi kunci rahasianya. Cobek memiliki fungsi untuk menghaluskan cabai dan bumbu sambal. Cobek juga biasanya digunakan untuk menghaluskan bumbu masakan. Meski sudah terdapat berbagai alat modern yang juga berfungsi sama, namun menggunakan cobek tetap menjadi pilihan bagi kebanyakan orang.
Cobek bisa dijumpai dalam berbagai macam bentuk, bahan, dan ukuran yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Salah satu jenis cobek yang sering dipakai adalah cobek batu. Cobek satu ini terbuat dari batu kali atau batu gunung yang permukaannya dihaluskan secara perlahan. Tak ketinggalan, cobek batu pun dilengkapi dengan ulekan berbahan dasar sama.
-
Tanpa menggunakan sabun, ini cara bersihkan cobek batu yang baru agar bebas dari pasir Sabun bisa masuk ke dalam pori-pori cobek batu kalau dipakai untuk mencuci alat dapur ini.
-
Tak perlu direndam air panas, ini trik atasi cobek batu berjamur agar lebih higienis saat dipakai Kelemahan cobek batu adalah mudah berjamur, maka perlu dibersihkan secara rutin.
-
Tak perlu direndam dalam air, begini trik mudah membedakan cobek batu asli dan palsu Biar ketika masak nanti nggak kaget kok hasil ulekan bumbu dapur campur semen atau pasir.
Beda dari biasanya, kreasi Indomie rebus ala Aurel Hermansyah ini rasanya mirip ramen Jepang
Karena terbuat dari batu, cobek jenis ini pun lebih berat dan awet jika dibanding cobek berbahan lain. Meskipun begitu, baik cobek maupun ulekan batu bisa saja patah atau rusak jika jatuh atau terkena tekanan terlalu besar.
Ketika cobek dan ulekan patah, tidak lagi bisa dipakai untuk menghaluskan. Akibatnya, tak jarang orang membuangnya dan memilih membeli cobek baru.
Apabila kamu mengalami kejadian serupa, jangan buru-buru membuang ulekan yang patah, ya. Karena ternyata ada solusi untuk memperbaiki ulekan tersebut. Trik ini dibagikan YouTube/Dapur Diana.
"Tips Menyambung Ulekan Yang Patah," tulisnya.
foto: YouTube/Dapur Diana