Brilio.net - Daun jeruk dikenal sebagai bumbu aromatik yang bisa bikin masakan jadi makin pedas. Nggak cuma jadi bumbu dasar, daun jeruk juga sering dipakai sebagai topping atau taburan berbagai camilan. Misalnya untuk basreng, keripik, rempeyek, atau pelengkap bumbu lain.
Bentuk daun jeruk yang digunakan juga bisa berbeda sesuai kebutuhan. Jika dipakai untuk bahan dasar masakan atau campuran menu berkuah, daun jeruk ini cenderung digunakan dalam bentuk utuhnya. Sedangkan jika dijadikan sebagai topping, daun jeruk perlu dirajang supaya aromanya lebih menyebar.
-
Jangan cuma diremas-remas, ini trik pakai daun jeruk agar wanginya maksimal dan masakan lebih sedap Selain sebagai penambah rasa, daun jeruk juga memiliki manfaat kesehatan.
-
Cara mengeringkan daun jeruk agar tetap hijau, tanpa sinar matahari dan oven Bisa jadi stok, daun jeruk kering bisa awet dan tidak berjamur bahkan hingga satu tahun.
-
Tanpa diberi garam, ini trik melebatkan pohon daun jeruk purut agar semakin rimbun dan bebas hama Jangan sampai daun jeruk berubah kekuningan dan bentuknya pun tergulung.
Namun sebelum siap ditambahkan ke makanan, daun jeruk yang dirajang ini biasanya harus digoreng terlebih dahulu. Selain biar lebih matang, aroma daun jeruk yang digoreng juga cenderung makin kuat.
Tapi perlu diketahui bahwa menggoreng daun jeruk ini nggak boleh sembarangan, lho. Pasalnya, proses penggorengan dapat berpotensi membuat daun jeruk yang sudah dirajang jadi berubah warna. Jadi daun jeruk yang semula hijau segar bisa langsung hitam dan gelap. Tentu hal ini akan membuat daun jeruk tidak menarik lagi.
Nah, untuk menghindari hal tersebut, kamu bisa meniru tutorial yang dibagikan oleh pengguna YouTube bernama kharis makaroni 99. Daun jeruk yang akan digoreng ini akan dijadikan topping untuk makaroni goreng yang akan dijual.
foto: YouTube/kharis makaroni 99