Brilio.net - Mengepel lantai menjadi salah satu tugas rumah tangga yang penting dilakukan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan rumah. Proses ini tidak hanya sekadar untuk membersihkan debu dan kotoran, tetapi juga memberikan kesan segar sekaligus bersih pada seluruh ruangan. Mengepel secara rutin dapat pula menghindarkan permukaan lantai dari kotoran yang dapat menggores atau merusak, serta membantu mengurangi risiko tergelincir akibat licin.
Biasanya lantai yang licin disebabkan karena berbagai macam noda, seperti tumpahan minyak atau makanan. Selain itu, tumpahan kotoran dari makanan ini juga berpotensi menimbulkan noda, yang jika tidak langsung dibersihkan akan berkerak. Nah, noda minyak dan kerak pada lantai rumah cenderung sulit dibersihkan karena bisa meninggalkan bekas.
-
Pakai 2 bahan dapur, begini trik mengepel lantai yang berminyak dan lengket agar makin kesat Lantai berminyak yang sudah dipel berkali-kali terkadang masih lengket dan bahkan meninggalkan bau amis.
-
Tanpa sabun, begini cara mengepel lantai agar bersih kesat dan antiamis pakai 1 bahan dapur Supaya lantai makin mengilap dan tak bau.
-
Bukan ditambah garam, ini trik mengepel lantai agar wangi dan kesatnya awet 3 hari pakai 1 bahan dapur Dalam beberapa kasus, mengepel justru membuat lantai terasa licin atau bahkan bau. Hal ini kerap terjadi jika kain pel yang digunakan kotor.
Bahkan sekalipun sudah dipel dengan sabun, terkadang lantai masih licin dan tampak kusam. Oleh sebab itu, banyak orang menggunakan bahan lain, misalnya sabun cuci piring yang dinilai dapat membuat lantai jadi kesat. Padahal tahu nggak sih? Penggunaan sabun jenis apapun tetap berpotensi bikin lantai licin, lho. Hal ini pernah dirasakan oleh pengguna akun Instagram @kakak_maryam.
"Jangan tambahkan sabun, karena saat kaki basah, lantai akan jadi licin dan lengket," terang Instagram @kakak_maryam.