Brilio.net - Cabai bisa dimakan langsung atau sebagai pelengkap gorengan. Nggak cuma itu, cabai juga sering dipakai untuk memasak. Tumbuhan anggota genus capsicum ini bisa membuat rasa masakan jadi pedas dan menggugah selera.
Karena sering dipakai masak atau dikonsumsi, sejumlah orang pun memutuskan menanam cabai di rumah. Tapi kalau kamu berniat menanam cabai, setidaknya harus tahu trik merawatnya. Salah-salah, bukannya memanen buahnya, tanaman cabai malah kering dan berisiko mati begitu saja.
-
Tanpa garam atau micin, ini cara merawat pohon cabai agar subur dan cepat berbuah pakai 1 ampas dapur Dengan menanam cabai sendiri, bisa panen sewaktu-waktu kalau butuh.
-
Bukan dengan bumbu dapur, ini cara menyuburkan tanaman cabai agar berbuah lebat pakai 1 jenis minuman Kalau menanam cabai sendiri, bisa memetik kapan saja ketika berbuah.
-
Tanpa micin atau garam, trik melebatkan daun dan buah tanaman cabai cuma pakai 1 jenis ampas makanan Cabai termasuk tanaman yang bisa tumbuh dalam lahan sempit.
Jangan cuma pakai garam, ini trik suburkan pohon kelengkeng agar buahnya makin lebat dan tak rontok
Nah, salah satu perawatan tanaman cabai yang paling mudah adalah dengan memberikan pupuk secara rutin. Nggak melulu pakai bahan kimia, sebagian orang bahkan sengaja memberikan kulit pisang sebagai pupuk tanaman cabai.
Dilansir dari thespruce.com, kulit pisang mengandung kalium yang tinggi. Kandungan inilah yang akan memperkuat serta menyuburkan tanaman cabai agar berbuah lebat.
Lantas, bagaimana kalau tidak ada stok pisang di rumah?
Bukan diberi garam, ini trik melebatkan daun pohon jeruk purut agar cepat berbuah pakai 2 jenis minuma