Brilio.net - Sabun cuci piring merupakan produk pembersih yang dipakai untuk mencuci berbagai perabot dapur. Salah satu hal yang membedakan sabun cuci piring dengan jenis sabun lain adalah daya pembersihnya yang tinggi. Sabun cuci piring dinilai bisa mengangkat noda membandel, seperti lemak, minyak, hingga kerak dari makanan.

Namun sabun cuci piring ini termasuk barang yang sangat cepat habis karena sering digunakan. Sedangkan jika beli terus menerus, pengeluaran rumah tangga bisa membengkak.

Untuk mengatasi hal tersebut, solusi yang paling banyak dipilih adalah dengan memperbanyak sabun cuci piring biar lebih hemat.

Memperbanyak sabun cuci piring memang bisa dilakukan dengan hanya menambahkan air. Namun penambahan air saja bisa membuat daya pembersih sabun cuci piring justru menurun. Selain itu, busa yang dihasilkan juga lebih sedikit karena tekstur sabun cuci piring jadi mencair.

Lantas untuk mengantisipasi hal tersebut, sebagian orang memilih menggunakan campuran bahan lain, misalnya garam atau baking soda. Saat sabun cuci piring diberi tambahan air, garam, dan atau baking soda, busa yang dihasilkan tetap banyak. Selain itu, daya pembersih sabun ini tetap maksimal dalam mengangkat kotoran.

Tapi perlu diketahui bahwa mencampurkan aneka bahan tadi tetap akan membuat tekstur sabun jadi sangat cair. Sebagai gantinya, kamu bisa menggunakan bahan lain jika hendak memperbanyak sabun cuci piring. Selain lebih murah, bahan tambahan ini bisa bikin sabun cuci piring tetap bertekstur kental sekalipun diberi air.