Brilio.net - Luasnya sawah di Indonesia menunjukkan ketergantungan masyarakatnya terhadap beras atau nasi. Di negara agraris ini, nasi merupakan salah satu makanan pokok yang dikonsumsi setiap hari. Nggak heran jika kemudian, nasi dan masyarakat Indonesia seakan sudah menjadi pasangan tak terpisahkan.

Memang pada dasarnya, nasi merupakan sumber karbohidrat yang dibutuhkan tubuh. Bukan tanpa sebab, nasi memiliki kalori cukup tinggi yang dapat memberikan energi bagi tubuh jika dikonsumsi. Hal ini membuat nasi kerap dipilih sebagai menu makan utama sehari-hari.

Lantas untuk menanak nasi, sebagian besar orang biasanya akan menggunakan alat elektronik berupa rice cooker. Namun ada juga yang menanak nasi dengan cara manual dari panci. Kedua cara ini memang bisa praktis dilakukan untuk menghasilkan nasi yang pulen dan enak.

Walaupun begitu menanak nasi dengan metode tersebut juga memiliki efek tersendiri. Biasanya nasi yang dimasak dengan takaran air tidak pas bisa berkerak atau bahkan kering di bagian bawahnya. Hal ini kerap terjadi ketika nasi dimasak dengan rice cooker maupun panci biasa.

Nah, kerak nasi ini memiliki tekstur yang keras, sehingga sulit dibersihkan. Sebagian besar orang biasanya akan menyikatnya dengan kuat atau merendamnya dalam air semalaman. Walau pada akhirnya kerak nasi bisa terangkat, namun butuh proses yang lama dan sulit.