Brilio.net - Karena dikonsumsi setiap hari, banyak orang sengaja menyimpan beras sebagai stok di rumah. Nggak tanggung-tanggung, ada juga yang stok berasnya sampai berkarung-karung, lho. Bukan tanpa alasan, hal ini bertujuan agar bisa langsung mengambil beras sewaktu-waktu saat dibutuhkan.
Meski terbilang praktis, menyimpan beras dalam jumlah banyak punya risiko tersendiri. Iya, saat disimpan asal, beras bisa terkontaminasi dengan kutu. Karena bentuknya kecil, kutu bisa mudah masuk ke dalam karung beras. Kalau sudah begini, lama-lama beras yang disimpan berubah menguning dan apek.
-
Bukan daun jeruk atau pandan, ini cara simpan beras agar bebas kutu dan bau apek pakai 1 bahan dapur Jika kutu sudah bersarang di tempat penyimpanan beras, kualitas bahan makanan satu ini bisa menurun.
-
Tanpa rempah dan daun jeruk, ini trik agar beras dalam karung bebas kutu pakai 1 sampah dapur Jangan biarkan kualitas beras menurun, bau apek dan warnanya menguning.
-
Tak perlu bahan tambahan, ini trik menyimpan beras agar bebas kutu dan tak bau apek Jika tidak disimpan dengan benar, kualitas beras bisa menurun. Entah karena bau apek atau bisa juga karena berkutu.
Trik simpan nasi di rice cooker tetap hangat dan tak kering semalaman dengan tambahan 1 alat dan bahan
Untuk menghindari hal itu terjadi, kamu perlu trik khusus saat menyimpan stok beras dalam karung. Sejumlah orang biasanya menaruh beberapa lembar daun jeruk ke dalam beras. Dilansir dari thespruce.com, daun jeruk mengandung minyak atsiri yang punya aroma khas. Aroma inilah yang bisa mengusir berbagai serangga di dalam beras, termasuk kutu.
Tapi, nggak cuma daun jeruk saja, karena ternyata ada bahan dapur lainnya yang punya fungsi serupa. Bahan dapur yang dimaksud adalah daun sirsak. Cara menyimpan beras pakai daun sirsak ini sempat ditunjukkan oleh pengguna YouTube Rumah Rakyat Channel. Lantas bagaimana cara pengaplikasiannya?