1. Jus jeruk murni.
foto: Unsplash/Chang Duong
Selain punya rasa segar dan nikmat, jus jeruk murni juga menyehatkan. Dilansir dari thejoint.com, buah maupun sayur berwarna jingga, seperti jeruk, umumnya tinggi antioksidan yang dapat membantu mencegah kanker, salah satunya kanker serviks. Tetapi, penting untuk memilih jus jeruk yang murni, bukan dalam bentuk produk dijual di pasaran.
-
Mahasiswa UGM temukan biji salak pondoh dan kulit jeruk berpotensi jadi terapi kanker serviks Senyawa di dalam limbah ini terbukti memiliki aktivitas antiinflamasi untuk alternatif terapi kanker serviks.
-
Menkes wajibkan vaksin kanker serviks mulai 2023 Vaksin HPV akan diberikan secara gratis dengan target sasaran kelompok anak perempuan usia sekolah dasar.
-
10 Makanan yang berpotensi memicu kanker serviks pada wanita, dari gorengan hingga bakaran Beberapa makanan pemicu kanker serviks kebanyakan merupakan makanan yang lumrah dikonsumsi sehari-hari.
2. Yogurt plain.
foto: Unsplash/Ellieelien
Yogurt bisa jadi camilan maupun minuman sehat yang dikonsumsi sehari-hari. Agar lebih aman, kamu bisa pilih yogurt plain rendah lemak dan gula. Dilansir dari medicalnewstoday.com, yogurt rendah lemak dan gula atau dikenal dengan yogurt plain ampuh mencegah inflamasi dan menurunkan risiko kanker serviks.
3. Jus alpukat.
foto: Unsplash/Fallon Michael
Buah satu ini populer banget untuk diolah jadi jus karena rasanya yang enak. Jus alpukat ternyata juga dapat menurunkan risiko kanker serviks, lho. Dilansir dari mdlinx.com, alpukat memiliki fitokimia yang berfungsi menghambat sel-sel kanker pada tubuh untuk tumbuh.
4. Minuman rempah.
foto: Unsplash/Conscious Design
Dilansir dari lyfboat.com, minuman rempah juga penting dikonsumsi untuk mencegah kanker serviks. Pasalnya, rempah-rempah umumnya tinggi antioksidan yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker, mencegah inflamasi, dan menjaga kekebalan tubuh. Beberapa minuman rempah yang cocok dikonsumsi wanita misalnya seperti curcumin, jahe, basil, oregano, dan lain sebagainya.
5. Susu kedelai.
foto: Unsplash/Mae Mu
Susu kedelai banyak dikonsumsi oleh orang-orang yang punya alergi terhadap susu hewani. Buat yang nggak punya alergi terhadap susu sapi pun, bisa juga beralih ke susu kedelai ini, terutama bagi wanita. Dilansir dari thesoynutritioninstiture.co , banyak mengonsumsi kedelai bisa menurunkan risiko kanker serviks hingga 20 persen.