Brilio.net - Pakan ayam merupakan bahan makanan yang diberikan kepada ayam untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya. Biasanya, pakan ayam terdiri dari berbagai macam bahan baku. Mulai dari dedak, jagung, konsentrat protein, hingga aneka bahan pakan lain. Komponen tersebut lantas dicampur dengan proporsi tepat supaya ayam memperoleh nutrisi seimbang. Dengan begitu, hasil daging yang diternak juga jadi berkualitas.
Pakan ayam dengan formula tersebut biasanya dijual luas di pasaran. Bahkan ada juga yang menjual pakan yang sudah difermentasi. Pakan ayam fermentasi dianggap bisa membantu meningkatkan kualitas dedak dengan mengurangi kandungan anti-nutrisi seperti inhibitor trypsin dan fitat, serta meningkatkan kandungan asam amino sekaligus vitamin.
-
Tanpa direndam cuka atau tepung, ini trik basmi lendir dan bau amis ayam kampung pakai 2 bahan dapur Karena karakteristik aroma ayam kampung sedikit lebih kuat daripada ayam broiler.
-
Bukan pakai sayuran, ini trik bikin pakan ayam agar cepat gemuk & sehat dengan tambahan 1 bahan dapur Pemberian pakan yang tepat juga sangat berpengaruh untuk pertumbuhan ayam.
-
Garam dan cuka saja tak cukup, ini trik marinasi daging ayam yang empuk usai dimasak Tekstur ayam yang alot bikin santapan jadi kurang lezat.
Cara atasi kulit yang terkena minyak panas agar tak melepuh dan berbekas pakai 2 bahan dapur
Sayangnya, pakan ayam fermentasi dari pabrikan kerap dijual dengan harga yang lebih mahal dibandingkan pakan ayam atau dedak biasa. Oleh sebab itu, banyak peternak kemudian memilih untuk melakukan fermentasi sendiri pada pakan ayam miliknya. Pengguna TikTok @ibun.tiktok termasuk salah satunya.
Melalui video singkat yang diunggah, dia mengaku menggunakan bahan-bahan sederhana untuk membuat pakan ayam fermentasi. Selain bahannya yang sederhana, proses pembuatannya pun ternyata cukup mudah, lho. Bahkan fermentasi ini bisa dilakukan dalam waktu 1-2 hari saja. Cukup singkat, bukan?