Brilio.net - Aktivitas memasak umumnya membuat area dapur jadi kotor. Mulai dari limbah bahan makanan, cipratan minyak, atau bahan sisa masakan kerap menjadi penyebab utama yang membuat dapur jadi gampang kotor. Oleh sebab itu, dapur harus selalu dibersihkan usai memasak.
Untuk membersihkan noda sisa masakan atau minyak, sebagian besar orang biasanya akan menggunakan kain lap. Jenis kain lap yang dipakai untuk membersihkan dapur biasanya dapat menyerap kotoran, cairan, atau bahkan minyak. Oleh sebab itu, banyak orang mengandalkan barang satu ini.
-
Tanpa dikucek baking soda, ini cara cuci lap dapur dekil dan bau agar bersih pakai 2 bahan dapur Meski tanpa digosok baking soda, hasil lap dapur tampak bersih seperti baru lagi.
-
Tak perlu baking soda atau sitrun, ini cara cuci lap dapur berminyak pakai 1 bahan dapur tanpa dikucek Lap dapur bisa-bisa jadi bau tengik kalau tak segera dicuci, lho.
-
Bukan direbus pakai baking soda, ini trik cuci lap dapur berminyak dan kumal pakai 2 bahan sederhana Menyebabkan pertumbuhan bakteri dan jamur meningkat dan membuatnya semakin tak higienis.
Cuma pakai bahan dapur, ini trik ampuh mengusir semut dari toples gula tanpa butuh waktu lama
Sayangnya, lap dapur yang sering dipakai cenderung mudah sekali kotor. Bahkan kotoran yang terkumpul dalam lap dapur cenderung mengeluarkan bau tak sedap. Di sisi lain, noda bekas minyak di lap dapur cenderung menempel kuat.
Menggunakan kain lap dalam kondisi seperti ini tentu bisa membuat dapur justru ikut kotor dan bau. Oleh sebab itu, lap dapur harus dibersihkan secara berkala. Proses pembersihan ini pun memerlukan bahan khusus, seperti sabun dan baking soda. Perpaduan bahan tersebut dipercaya bisa mengangkat kotoran dan noda minyak di lap dapur.