Brilio.net - Jas hujan yang dipakai terus-menerus tanpa dijemur bisa muncul jamur. Hal ini dikarenakan jas hujan dibiarkan dalam kondisi lembap. Selain muncul jamur, biasanya jas hujan jadi berbau tidak sedap.
Noda jamur di permukaan jas hujan tentu membuat tampilannya tampak kotor. Apalagi kalau tidak langsung dibersihkan, noda jamur akan semakin menyebar. Memangnya kamu masih mau pakai jas hujan yang sudah dipenuhi noda jamur?
-
Tak perlu pakai cairan keras, ini cara mudah hilangkan jamur di dinding rumah cuma pakai 1 bahan dapur Hanya menggunakan bahan sederhana yang ada di dapur untuk menghilangkan jamur di dinding rumah.
-
Pakai 1 bahan dapur, ini trik basmi jamur hitam di dinding rumah agar bersih tanpa merusak cat Jamur yang menempel pada dinding biasanya akan meninggalkan noda hitam, sehingga bikin tampilan dinding tampak lebih kusam dan kotor.
-
Dari dekil jadi kinclong seperti baru, ini trik bersihkan noda jamur di karet tutup botol minuman Biar air minum nggak terkontaminasi jamur.
Cara mudah bersihkan kabel charger dekil, putih bersih bak baru lagi cukup pakai 1 bahan dapur
Kalau mengalami hal serupa, jangan buru-buru membuang jas hujannya, ya. Karena ada cara mudah menghilangkan noda jamur di jas hujan. Caranya sempat ditunjukkan oleh pengguna TikTok @tokoserba.anda. Di unggahan videonya, warganet ini hanya mengandalkan satu bahan dapur saja.
Penasaran bagaimana caranya?
Dilansir BrilioFood dari TikTok @tokoserba.anda pada Minggu (16/6), satu bahan dapur yang dipakai adalah cuka. Caranya, tuang cuka secukupnya ke tisu kering. Kalau nggak ada tisu, kamu bisa menggantinya pakai kain, ya.
Cukup pakai 3 bahan dapur, begini cara hilangkan bau kotoran kucing secara cepat dan alami
foto: TikTok/@tokoserba.anda
Tanpa perlu dicuci terlebih dahulu, taruh saja jas hujan di permukaan datar dan keras seperti meja. Tandai noda jamurnya ada di bagian mana, ya. Kalau sudah, gosok noda jamur di jas hujan pakai tisu yang sudah dibasahi cuka tadi.
foto: TikTok/@tokoserba.anda
Sekali gosok saja, noda jamur langsung memudar dengan sendirinya. Kalau sudah digosok secara merata, diamkan jas hujan selama 30 menit atau satu jam. Tujuannya agar cuka bisa bekerja secara maksimal untuk mengangkat noda jamur di jas hujan.
Setelah didiamkan selama 30 menit sampai 1 jam, noda bintik-bintik jamur di permukaan jas hujan tampak memudar. Bukan tanpa alasan, dilansir dari thespruce.com, kandungan asam pada cuka dianggap mampu menghentikan pertumbuhan jamur. Kalau stok cuka sedang menipis, kamu bisa menggantinya dengan perasan air jeruk nipis atau lemon.
Selanjutnya, bilas jas hujan dengan air biasa. Lalu jemur jas hujan di bawah sinar matahari sampai kering. Hasilnya, tampilan jas hujan kembali kinclong seperti baru lagi.