Brilio.net - Ayam goreng tepung atau ayam krispi ternyata memiliki sejarah panjang sejak ratusan tahun lalu, lho. Kurang lebih hidangan satu ini muncul sejak abad ke-18. Hidangan satu ini diketahui berasal dari Amerika. Dilansir dari bbc.com, baru pada 1970-an, hidangan yang sering disebut fried chicken ini menyebar secara global lewat pengaruh restoran-restoran fast food.

Kalau di Indonesia tak hanya dijual di restoran, ayam krispi pun dijajakan pula oleh pedagang kaki lima. Baik di pasar tradisional, pinggir jalan, maupyn di depan sekolah.

You May Know
BACA JUGA :
Cuma butuh hitungan detik, ini trik membuka kaleng sarden dengan cepat

Nah, untuk ayam krispi atau fried chicken yang dijual di depan sekolah biasanya dibanderol dengan harga relatif terjangkau. Bahkan ada pula yang menjual camilan ini dengan kisaran harga Rp 1000, lho.

Dengan harga semurah itu, tentunya bahan pembuatan ayam krispi pun dipilih yang sederhana. Nah, ayam krispi ala pedagang kaki lima sendiri identik dengan balutan tepungnya yang tebal dan keriting. Kendati begitu, tidak mengurangi kenikmatan menyantap kudapan renyah satu ini. Bahkan, tak sedikit masyarakat yang mencoba meniru olahan ayam krispi ini di rumah.

Sayangnya tidak semua orang berhasil membuat ayam krispi ekonomis ala pedagang keliling ini, nih. Salah satu alasannya karena sulit atau gagal membuat baluran tepung yang nikmat.

BACA JUGA :
Wajib tahu, trik menaruh loyang usai dicuci biar tak mudah berkarat

Namun rupanya, ada trik tersendiri supaya berhasil membaluri ayam. Salah seorang warganet bernama Ika sempat membagikan triknya lewat sebuah unggahan di media sosial. Ika mengaku, trik ini ia dapat dari pedagangnya langsung, makanya ia bisa berhasil membuat ayam krispi yang mirip banget dengan yang biasa dijual oleh pedagang kaki lima.

"Akhirnya bisa bikin ayam crispy ala jajanan sd yang tepungnya tebal crispy banget," ujarnya, dilansir BrilioFood dari TikTok/@mardatillahika pada Jumat (2/12).