Brilio.net - Whisk atau kawat pengocok adonan sering dipakai ketika membuat kue. Alat ini bisa digunakan untuk mencampur adonan kue atau krim. Whisk sendiri memiliki berbagai macam jenis. Tiap jenis whisk punya bentuk dan fungsi yang berbeda.
Namun whisk yang paling umum digunakan untuk keperluan dapur dan baking adalah balloon whisk. Jika dilihat dari segi bentuknya, whisk jenis ini memiliki gagang yang ramping. Sedangkan bagian whisknya terdiri dari beberapa kawat besi yang ujungnya menggelembung seperti balon.
-
Nggak asal pilih, ini 5 cara memilih whisk berkualitas bagus dan awet Whisk dengan kualitas bagus bisa awet meski sering digunakan.
-
Cuma hitungan detik, begini trik bersihkan alat baking bekas buttercream agar kesat lagi Sisa-sisa adonan kue inilah yang menyebabkan seluruh permukaan alat baking jadi terasa licin
-
Tanpa perlu direndam air, begini cara membersihkan panci mixer spiral dengan cepat Susah dibersihkan karena panci di mixer spiral tidak bisa dilepas, menempel dengan mesin.
Balloon whisk bisa dikatakan multifungsi karena bisa digunakan untuk mengaduk bahan apa saja. Oleh karena itu banyak orang mengandalkan whisk ini untuk mengaduk berbagai macam bahan, termasuk adonan kue dan krim.
Sayangnya, setelah menggunakan whisk, tidak semua orang langsung mau membersihkannya. Apalagi jika ada banyak sisa krim dan adonan kue yang menempel di setiap bagian kawatnya. Tak jarang sisa krim dan adonan tersebut sulit dibersihkan karena terlampau sukar dijangkau dengan tangan dan spons pembersih.
Padahal jika tidak dibersihkan dengan benar, sisa krim dan adonan akan berpotensi mengerak, menimbulkan bau, berminyak, atau bahkan rusak. Hal ini kemudian membuat kegiatan membersihkan whisk jadi lebih lama dibandingkan alat baking lainnya.
Untuk mengatasi hal tersebut, Chef Fani, jebolan MasterChef Indonesia musim ke-5 tak pelit membagikan trik cepat membersihkan balloon whisk.