Brilio.net - Martabak telur menjadi salah satu camilan yang banyak disukai orang. Terbuat dari campuran adonan sayuran, daging, dan telur, lalu dibungkus kulit khusus martabak ataupun lumpia. Martabak telur lebih nikmat saat dikonsumsi dengan saus maupun acar sebagai pelengkapnya.
Cara memasak martabak telur pun cukup dibilang praktis. Iya, adonan martabak tinggal digoreng bersamaan dengan kulitnya. Bahan isian martabak pun bisa diganti sesuai selera. Bisa pakai daging ayam, sapi, kornet, atau bahan lainnya.
-
5 Cara bikin martabak telur ala pedagang kaki lima, cuma pakai 3 bahan Hidangan satu ini memiliki cita rasa nikmat dan menggugah selera.
-
Tak perlu pakai telur, ini cara bikin kulit martabak yang elastis dan nggak mudah sobek Walau proses awalnya cukup praktis, tapi masih banyak orang yang mendapati hasil kulit martabak yang tidak sesuai ekspektasi, lho.
-
10 Resep kreasi martabak aneka bahan, cocok untuk camilan keluarga Biar bisa menikmati varian martabak yang nggak itu-itu mulu.
Bahkan banyak juga yang mengkreasikan martabak telur dengan ukuran mini. Meski cara mengolahnya lebih simpel, nyatanya masih banyak orang mengalami kegagalan saat membuatnya.
Iya, martabak telur mini yang dihasilkan biasanya akan kempis setelah diangkat dari penggorengan. Bahkan terkadang tekstur martabak telur mini jadi sangat berminyak saat sudah dingin. Jika sudah seperti ini, tentunya martabak telur mini menjadi tidak nikmat lagi saat dimakan. Lalu, harus gimana?