Brilio.net - Adonan roti pada umumnya dimasak dengan metode panggang dan kukus. Namun seiring berkembangnya tren kuliner, ada juga roti yang dimasak dengan cara digoreng. Misalnya roti isi yang tekstur luar renyah, namun bagian dalamnya lembut dan lumer.
Roti goreng ini biasanya dibuat dengan berbagai macam isian. Ada yang isi cokelat, kacang, selai, keju, dan masih banyak lagi. Banyaknya varian juga membuat roti goreng ini disukai banyak orang, mulai dari anak kecil hingga orang dewasa.
-
10 Trik agar gorengan tidak menyerap banyak minyak, mudah ditiru Lemak trans yang menempel pada makanan saat proses penggorengan dapat berbahaya bagi tubuh.
-
11 Cara membuat roti goreng berbagai isi tanpa ribet Camilan ini dibuat dengan mudah dan simpel. Isian rotinya pun dapat menyesuaikan selera atau stok di rumah.
-
Tak banyak yang tahu, ini cara agar isian cokelat pada roti lebih lezat dan lumer Bisa dibandingkan dengan isian roti yang tidak lumer.
Cuma pakai 3 bahan, ini cara mengolah adonan gorengan supaya krispi dan tak cepat lembek
Karena dimasak dengan cara digoreng, roti ini identik dengan tekstur luarnya yang renyah. Proses penggorengan memang bikin adonan jadi lebih garing. Di sisi lain, menggoreng roti juga menyebabkan masalah lain, yakni hasil roti goreng yang menyerap terlalu banyak minyak.
Terlalu banyak minyak yang terserap oleh roti tentu bisa memengaruhi rasa dan teksturnya, lho. Selain rasanya jadi lebih hambar, tekstur roti goreng juga malah lembek dan basah. Jika teksturnya seperti ini, roti goreng akan mudah kempis sesaat setelah digoreng.
Selain proses penggorengan yang tepat, ada hal lain yang nggak kalah penting yang memengaruhi hasil akhir roti goreng. Hal ini pernah disampaikan oleh pengguna YouTube bernama Cooking. Dalam salah satu video YouTube Shorts yang diunggah, dia menjelaskan lebih lanjut trik agar roti goreng tidak menyerap banyak minyak ketika digoreng.
Tanpa direndam larutan garam, ini 9 trik bikin terong kembang api agar mekar dan renyah tahan lama