Brilio.net - Ubi jalar merupakan jenis tanaman umbi-umbian yang banyak ditemukan di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Tanaman ini memiliki umbi yang dapat dimakan. Biasanya ubi jalar akan diolah jadi berbagai macam masakan hingga kue.

Salah satu olahannya yang populer dan banyak disukai adalah ubi jalar goreng. Camilan satu ini memiliki tekstur renyah, namun bagian dalamnya lembut. Selain itu, rasa manis alami dari ubi jalar juga semakin nikmat dipadukan dengan gurihnya adonan tepung yang melapisi bagian luarnya.

Untuk membuat camilan yang kerap disebut ubi goreng ini, kamu tentu harus menyiapkan adonan tepungnya. Biasanya adonan tepung ini diracik dari bahan dasar terigu. Namun, ada juga yang menambahkan tepung beras atau bahkan baking powder untuk menambah tingkat kerenyahan ubi goreng.

Tapi jika stok tepung beras dan baking powder sedang habis, kamu bisa menggunakan trik lain agar ubi goreng buatannya lebih renyah tahan lama. Trik ini pernah dibagikan oleh pengguna TikTok @indahfec. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku hanya menggunakan bahan sederhana untuk meracik adonannya. Namun ada trik khusus yang perlu diterapkan saat menggoreng ubi.

 

Hasilnya Lezat, Bisa Dijual Lagi.

Trik bikin adonan ubi goreng agar semakin renyah tahan lama.

Dilansir BrilioFood dari TikTok @indahfec pada Rabu (13/3), trik yang perlu dilakukan adalah dengan menggoreng ubi hingga dua kali. Selain penggorengan, racikan adonan ubi goreng juga harus pas. Di video tersebut, dia mengaku hanya menggunakan bahan dasar tepung terigu.

foto: TikTok/@indahfec

Lebih jelasnya, campur 3 sdm tepung terigu dengan 1 sdt gula dan sejumput garam. Aduk rata. Lalu tuang air sedikit demi sedikit sambil diaduk. Nah, hasil akhir adonan ini cenderung cair dan sedikit kental, ya.

foto: TikTok/@indahfec

Jika sudah, sisihkan terlebih dahulu. Lalu kupas dan potong-potong ubi jalar yang sudah dicuci. Agar hasilnya lebih renyah maksimal, sebaiknya potong dengan ukuran yang agak tipis. Barulah kemudian masukan ubi ke dalam adonan tepung. Bolak-balik hingga terbalut rata.

Selanjutnya, goreng ubi di dalam minyak banyak yang sudah dipanaskan. Goreng dengan api sedang sambil dibolak-balik. Lantas jika adonan sudah mulai garing, angkat ubi dan celupkan ke dalam adonan tepung. Jika sudah, goreng kembali dalam minyak panas sampai warnanya kuning keemasan.

foto: TikTok/@indahfec

Saat menggoreng, jangan lupa balik sekali agar matang merata. Nah selain bikin renyah, proses ini juga akan membuat ubi goreng matang sempurna dan tekstur bagian dalamnya jadi lembut. Jika sudah, angkat dan tiriskan. Ubi goreng siap disantap dan teksturnya benar-benar renyah tahan lama, lho.

foto: TikTok/@indahfec

Telah ditonton lebih dari 60 ribu kali, unggahan tentang trik bikin adonan ubi goreng ini sontak menuai perhatian warganet. Siapa sangka, tidak sedikit juga pengguna TikTok lain yang turut memberikan tanggapan langsung di kolom komentar. Bahkan di antaranya, ada yang turut memberikan saran dalam membuat adonan ubi goreng.

"wahhh bermanfaat bgt buat ank kos" an," ungkap TikTok @rhyyu02.

"itu tepungnya kurang kental kak bikin adonan kental jadi ga goreng 2kali," sahut TikTok @calon.jenazah.ahlisurga.

"pernah nyobak wes kak, tapi kulitnya kurang kriyuk, tapi makasih sarannya nanti saya coba lagi," jawab pengguna TikTok @indahfec.

 

Cara memilih ubi jalar yang manis.

Secara umum, ubi jalar memiliki rasa yang manis, terutama setelah dimasak atau dipanggang. Rasa manisnya berasal dari kandungan gula alami yang tinggi dalam ubi jalar. Untuk memilih ubi jalar yang manis, berikut adalah beberapa tips yang bisa diikuti:

1. Warna kulit yang cerah.

Pilih ubi jalar dengan kulit yang cerah dan tanpa bintik-bintik gelap. Warna kulit yang cerah biasanya menandakan kandungan gula yang lebih tinggi.

2. Pilih yang berat dan padat.

Pilih ubi jalar yang terasa berat dan padat saat dipegang. Ini menandakan bahwa ubi jalar tersebut segar dan memiliki kadar air yang rendah, sehingga lebih manis.

3. Lihat ujungnya.

Pilih ubi jalar yang ujungnya runcing dan tidak bengkok. Ubi jalar dengan ujung yang runcing cenderung lebih manis.

4. Sentuh permukaannya.

Sentuh permukaan ubi jalar untuk memastikan tidak ada bagian yang lembek atau berlendir. Permukaan yang kering menandakan ubi jalar yang masih segar.

5. Hindari yang berkecambah.

Hindari memilih ubi jalar yang sudah berkecambah, karena ini menandakan bahwa ubi jalar sudah terlalu tua dan kadar gulanya mungkin sudah berkurang.

6. Pilih yang tidak berlubang.

Periksa ubi jalar untuk memastikan tidak ada lubang atau kerusakan lainnya. Ubi jalar yang utuh cenderung lebih manis.

7. Perhatikan bau.

Pilih ubi jalar yang tidak memiliki bau apek atau tidak sedap. Bau yang tidak sedap bisa menandakan ubi jalar sudah tidak segar.

8. Cari yang berukuran sedang.

Ubi jalar berukuran sedang cenderung lebih manis daripada yang terlalu besar atau terlalu kecil.

9. Konsistensi dalam memilih.

Jika kamu menemukan ubi jalar yang manis dari penjual tertentu, cobalah untuk membeli dari penjual yang sama di lain waktu, karena kemungkinan besar ubi jalar dari sumber yang sama memiliki kualitas yang konsisten.