Brilio.net - Cabai selalu jadi bahan masak andalan kebanyakan masyarakat Indonesia. Nggak melulu diolah jadi sambal, cabai juga bisa dikonsumsi langsung sebagai pelengkap aneka jenis gorengan. Jenis cabai juga cukup beragam. Ada cabai rawit, cabai merah, cabai hijau, cabai keriting, dan masih banyak lagi.

Penambahan cabai ini mampu membuat masakan menjadi lebih menggugah selera. Apalagi buat pecinta makanan pedas, menyimpan stok cabai di rumah menjadi kegiatan yang penting dilakukan.

Sayangnya, menyimpan stok cabai ini susah-susah gampang. Meski sudah dimasukkan dalam kulkas, stok cabai malah berubah jadi kering dan mengerut. Namun, jika di luar kulkas, stok cabai malah busuk. Alhasil cabai pun tidak bisa diolah lagi.

Untuk meminimalisir hal itu terjadi, sejumlah orang melakukan berbagai cara untuk menyimpan stok cabainya. Salah satu cara yang sering dilakukan banyak orang adalah menambahkan satu siung bawang putih ke wadah berisi stok cabai. Dilansir dari thespruce.com, kandungan zat allicin di dalam bawang putih bisa mengawetkan cabai secara alami.

Meski jadi awet, terkadang cara ini membuat cabai terkontaminasi dengan aroma bawang putih yang menyengat. Belum lagi, bawang putih yang digunakan tidak bisa digunakan lagi untuk dimasak. Alhasil, bawang putih cuma dibuang percuma.

Untuk menyiasatinya, kamu ternyata bisa menyimpan stok cabai agar tahan lama tanpa perlu menambahkan bahan apa pun. Sebuah inspirasi menyimpan stok cabai telah dibagikan pengguna YouTube Galeri Linda. Warganet satu ini menjelaskan setiap tahapan saat menyimpan stok cabai dalam sebuah unggahan videonya.