Dilansir BrilioFood dari YouTube Santo Sapi pada Rabu (19/7), ia justru menggunakan air kapur sirih dan campuran tepung tapioka. Kedua bahan ini mampu meningkatkan kerenyahan rempeyek, lho. Selain itu, kedua bahan tadi tidak memengaruhi aroma rempeyek. Jadi sekalipun hendak disimpan untuk stok, rempeyek bisa tahan lama dan tetap renyah.
foto: YouTube/Santo Sapi
-
Trik membuat rempeyek lebih tipis dan renyah hingga 1 bulan, tak perlu pakai tepung beras Ingin rempeyek yang tipis dan renyah tanpa tepung beras? Coba trik ini dengan bahan alternatif.
-
Tak cuma pakai tepung beras, ini trik meracik adonan rempeyek agar lebih renyah dan super gurih Pembuatannya pun simpel.
-
Trik bikin adonan rempeyek yang renyah tahan lama dan tak berminyak, cukup tambah 2 bahan dapur Baik takaran bahan, tekstur adonan, atau proses penggorengan sangat memengaruhi hasil akhir rempeyek yang dibuat.
Trik agar kentang mustofa tak menggumpal dan lengket saat digoreng, ampuh tanpa direndam kapur sirih
Lebih jelasnya, siapkan dulu mangkuk atau wadah. Lalu masukkan 200 gram tepung beras dan 50 gram tepung tapioka (tepung kanji). Jadi takarannya 3:1 untuk penggunaan tepungnya. Selanjutnya, tambahan daun jeruk yang sudah diiris tipis, 1 butir telur, dan 1 sdm air rendaman kapur sirih.
"Kalau tidak mau menggunakan kapur sirih, bisa diganti dengan soda kue. Tapi sedikit saja, jangan terlalu banyak," terang YouTube Santo Sapi.
foto: YouTube/Santo Sapi
Tanpa tepung beras, ini trik bikin bakwan sayur mangkuk tebal, tetap renyah, dan gurih tahan lama
Kemudian tambahkan kunyit bubuk dan bumbu halus (1 sdm ketumbar, garam, 3 cm kencur, 5 butir kemiri, 3 siung bawang putih). Barulah tuang sedikit demi sedikit air sambil terus diaduk. Penggunaan air bisa dikira-kira sampai adonan larut, tapi hasil akhirnya tidak terlalu kental, ya. Dalam resep ini, pengguna YouTube Santo Sapi menggunakan 1 gelas air lebih sedikit.
foto: YouTube/Santo Sapi
Setelah itu, masukkan kacang tanah yang sudah dipotong-potong. Lalu aduk-aduk lagi. Jika sudah, tambahkan penyedap rasa dan lada bubuk secukupnya, aduk sampai rata. Nah, adonan rempeyek inipun siap digoreng.
Sebelum digoreng, siapkan dulu wajan dan tuang minyak secukupnya. Sembari dipanaskan, siram bagian pinggir wajan dengan minyak agar adonan tidak lengket saat dicetak. Nah, setelah panas, barulah cetak adonan dan goreng rempeyek dengan api sedang.
foto: YouTube/Santo Sapi
Jika sudah kering dan berubah warna kuning keemasan, angkat dan tiriskan rempeyek. Teksturnya renyah, nggak berminyak, dan yang jela rempeyek ini nggak mudah bau tengik saat disimpan. Jika hendak dijadikan stok, kamu bisa langsung memasukkannya di toples saat rempeyek sudah dalam kondisi dingin.
foto: YouTube/Santo Sapi
Ditonton lebih dari 237 ribu kali, video milik pengguna YouTube Santo Sapi inipun sontak menuai perhatian warganet. Siapa sangka, banyak pengguna YouTube lain yang mengaku sangat terbantu dengan adanya vidoe tersebut. Hal ini diungkapkan langsung melalui kolom komentar.
"Pasti enak, makasih telah berbagi ilmu," sahut YouTube @juharnini5159.
"Ini perlu di coba. Resep yg praktis. Maturnuwun mas resepnya," papar YouTube @jokozadiadisim891.
"Air kapur sirih itu ber fungsi agar rempeyek tetap getas, krispi, tdk melempem, stlh dingin, atau stlh di simpan di toples, jadi rempeyek tahan lama, tdk alot," ungkap YouTube @roromewangi6375.
"maturnuwun ilmu ne mas.......sangat bermanfaaat," kata YouTube @watikerly800.
"Suka banget dikasih tau caranya nyampur tepung, karena selama ini aku masih bingung cara nyampur tepungnya gmn biar pas. Asyiiik, skrg udah tau. Maklum belum pernah nyoba bikin peyek, selama ini klo pengin makan peyek biasanya salu beli atau dibikinin simbok," tutur YouTube @akucaem2882.