Brilio.net - Terong jadi salah satu bahan makanan yang sering dikonsumsi. Bisa dimakan mentah jadi lalapan, hingga dimasak menjadi berbagai hidangan lezat dan menggugah selera.

Pada dasarnya, terong banyak dijual di pasar tradisional hingga toko mewah. Namun, buat penggemar bahan makanan satu ini, kenapa nggak mencoba menanam terong sendiri di rumah?

Tinggal tanam benih terong di dalam pot atau polybag. Lalu siram tanaman terong secara rutin supaya kian subur dan berbuah lebat.

Namun tak cukup hanya disiram air saja, karena kamu juga harus melakukan perawatan khusus pada tanaman terong. Karena tanaman terong juga bisa terserang berbagai hama, seperti kutu daun. Hal ini juga sempat dialami pengguna YouTube DARI KAMI UNTUK KAMU.

"Bentuk daunnya tanaman terong seperti ini. Cairan yang seharusnya diserap tanaman malah diserap kutu daun. Alhasil tanaman terong nggak bisa tumbuh sempurna," ungkapnya, dikutip BrilioFood dari YouTube DARI KAMI UNTUK KAMU pada Minggu (24/12).

foto: YouTube/DARI KAMI UNTUK KAMU

 

Cepat Dan Ampuh.

Mengetahui tanaman terongnya terserang hama, ia langsung meracik cairan khusus untuk mengobati tanamannya tersebut. Jika biasanya sebagian orang mengandalkan sabun cuci piring sebagai pestisida alami tanaman, warganet satu ini punya cara sendiri.

Dalam unggahan videonya, ia mengganti sabun cuci piring dengan satu bumbu dapur, yakni bawang merah. Sebanyak 100 gr bawang merah yang sudah dikupas kulitnya, ia haluskan dengan cara ditumbuk.

foto: YouTube/DARI KAMI UNTUK KAMU

Di samping itu, rebus segelas air di dalam wajan. Jika sudah mendidih, matikan api kompor lalu masukkan bawang merah yang dihaluskan tadi ke dalam air mendidih. Aduk-aduk sampai bawang merah larut sempurna.

"Tujuannya kenapa harus dicampur air mendidih, biar kandungan-kandungan dalam bawang merah itu keluar secara maksimal," jelas pemilik video.

foto: YouTube/DARI KAMI UNTUK KAMU

Setelah tercampur rata, tuang larutan bawang merah ke dalam botol. Tutup botol rapat-rapat lalu diamkan selama semalaman.

Jika sudah didiamkan semalaman, buka tutup botol. Tambahkan 2 sdm daging lidah buaya ke dalam larutan bawang merah.

"Kita kerok lalu saring dan tekan seperti ini. Ini tujuannya sebagai perekat sekalian juga untuk mengendalikan hama di tanaman," ucapnya.

foto: YouTube/DARI KAMI UNTUK KAMU

Aduk-aduk sampai semua daging lidah buaya tercampur rata. Kalau sudah, diamkan kembali larutan pestisida ini selama semalaman.

Setelah didiamkan semalaman, saring larutan pestisida yang dibuat. Lalu campurkan larutan pestisida dengan 10 gelas air biasa. Aduk-aduk lalu masukkan ke botol spray.

foto: YouTube/DARI KAMI UNTUK KAMU

Semprotkan larutan pestisida ini ke tanaman terong. Nggak cuma bagian atas daunnya saja, tapi semprotkan pula ke sisi bawahnya, ya. Agar hasilnya maksimal, lakukan penyemprotan ini secara rutin di sore hari.

foto: YouTube/DARI KAMI UNTUK KAMU

Pemilihan bawang merah sebagai bahan dasar pembuatan pestisida alami pun membuahkan hasil. Setelah rutin disemprotkan, kutu daun pada tanaman terong pun hilang sendiri.

Usut punya usut, hal ini sempat dijelaskan dalam penelitian Ilmu Gizi milik Mifathur Rahmi dan Felicia Aileen Agustia yang dilansir dari ilgi.respati.ac.id, bawang merah mengandung senyawa allisin, aliin, minyak atsiri yang ampuh membasmi berbagai jenis hama pada tanaman, termasuk kutu di daun tanaman terong.