Brilio.net - Tempe merupakan bahan makanan yang berasal dari fermentasi kedelai. Tempe biasa dijual dengan harga terjangkau. Nggak cuma itu, tempe pun dikenal mengandung banyak nutrisi yang baik bagi tubuh. Dilansir dari healthline.com, tempe mengandung protein, serat, dan lemak. Jika dikonsumsi secara rutin, kandungan di dalam tempe akan menjaga kesehatan tulang, mendukung fungsi otak, sampai menurunkan risiko penyakit jantung.
Banyak orang lantas mengolah tempe jadi menu harian. Tempe bisa diolah dengan berbagai cara, seperti digoreng, ditumis, hingga dibakar. Dengan perpaduan bumbu, olahan tempe akan terasa semakin menggugah selera.
-
Tak perlu dikukus dan ditambah garam, ini trik mudah menyimpan tempe agar tidak busuk sampai 1 minggu Tanpa tambahan bahan, tempe bisa disimpan dengan praktis.
-
Bukan pakai garam, begini cara menyimpan tempe agar awet berbulan-bulan cuma pakai dua bahan Tempe memang diketahui cepat membusuk, apalagi jika kurang tepat cara penyimpanannya.
-
Nggak perlu dikukus atau direndam garam, ini cara praktis simpan tempe agar tahan hingga berhari-hari Cara yang mudah dipraktikkan sendiri di rumah.
Tak perlu direndam air, ini cara menyimpan daun jeruk agar tetap hijau dan tak kering hingga 3 bulan
Karena padat nutrisi dan bisa diolah jadi berbagai hidangan, sebagian orang sengaja menyetok tempe di rumah. Sayangnya, tempe termasuk bahan makanan yang cepat basi. Meski sudah dimasukkan kulkas, tempe bisa kering dan berubah warna. Hal ini juga dialami oleh warganet dengan nama akun Instagram @annepermata.
“Udah ditaruh di dalam kulkas, tapi kok tetep busuk, ya,” ungkapnya dikutip BrilioFood dari Instagram @annepermata pada Minggu (3/12).
foto: Instagram/@annepermata
Tanpa kulkas, ini trik menyimpan daun jeruk agar tetap hijau dan aromanya sedap hingga 2 bulan
Supaya tempe yang disimpan tak cepat basi, sejumlah orang biasanya sengaja mengukusnya terlebih dahulu sebelum disimpan di kulkas. Nggak perlu sampai matang, cukup kukus sebentar saja lalu masukkan tempe ke wadah kedap udara. Setelah itu, wadah bisa ditaruh kulkas. Meski tahan lama, cara ini terbilang ribet, kan?
Gampang Ditiru.
Alih-alih mengukusnya, pengguna Instagram @annepermata mengaku punya cara lain untuk menyimpan stok tempe. Pertama, pastikan terlebih dahulu kondisi tempe yang dijadikan stok masih segar. Jika sudah, potong-potong tempe jadi beberapa bagian kecil.
foto: Instagram/@annepermata
Jika sudah, masukkan potongan tempe ke wadah kedap udara yang bersih dan kering, ya. Setelah wadah terisi penuh, jangan langsung ditutup. Namun, taburkan satu bumbu dapur, yakni garam di sela-sela potongan tempe.
“Sifat garam menghambat proses kerja ragi dan pertumbuhan jamur,” ungkapnya lebih lanjut.
foto: Instagram/@annepermata
Karena proses pertumbuhan ragi dan jamur terhambat, masa simpan tempe pun akan semakin lama. Jika sudah, tutup wadah lalu masukkan kulkas. Menurutnya, cara ini ampuh untuk membuat stok tempe jadi tahan lama.
“Tempenya jadi bisa kuat seminggu, lho,” jelasnya.
foto: Instagram/@annepermata
Saat akan diolah jadi masakan, tempe bisa dikeluarkan dari kulkas lalu bilas pakai air mengalir dan diolah dengan bumbu sesuai selera. Tapi, ada cara praktis lainnya jika tempe akan diolah dengan cara digoreng. Cara ini sempat dijelaskan oleh warganet di kolom komentar video.
“Nahhh.. pas mau di goreng tinggal yambajin air sedikittt ajaa.. voila tempe goreng endulll,” tulis akun Instagram/@asihnuraini87.