Brilio.net - Mukena dipakai wanita muslim untuk melakukan ibadah. Mukena umumnya terbuat dari bahan yang ringan dan nyaman seperti katun atau rayon agar mudah digunakan saat salat. Dalam satu set mukena biasanya terdiri dari atasan dan bawahan yang berguna untuk menutup seluruh tubuh. Ada pula mukena yang modelnya langsungan.

Salat yang dilakukan lima kali dalam sehari membuat mukena jadi barang yang selalu digunakan setiap hari. Hal ini lantas membuat mukena jadi mudah sekali kotor dan terkena noda. Apalagi sebagian besar mukena biasanya kainnya berwarna putih, sehingga kotoran atau nodanya akan semakin kentara.

Noda yang paling sering mengotori mukena adalah keringat. Yup, keringat yang menempel di mukena bisa meninggalkan noda kuning. Dan di mukena berwarna putih, noda kuning yang biasa berada di area kepala ini bisa bikin mukena jadi tampak kusam.

Sayangnya, noda kuning di mukena termasuk noda yang sulit sekali dihilangkan. Dalam beberapa kasus, banyak orang kemudian mengandalkan cairan pemutih untuk menghilangkan nodanya. Sekilas, noda kuning ini memang bisa hilang. Namun jika digunakan terus menerus, cairan pemutih justru bikin mukena kusam atau bahkan rusak.

Supaya lebih aman, kamu bisa menerapkan trik yang dibagikan pengguna TikTok @fuzay.winda. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku hanya menggunakan bahan-bahan sederhana, termasuk salah satunya adalah bahan dapur.

 

Cepat Dan Ampuh.

Trik hilangkan noda kuning akibat keringat di mukena.

Dilansir BrilioFood dari akun TikTok @fuzay.winda pada Rabu (13/3), bahan dapur yang dimaksud adalah baking soda. Nah, selain baking soda, dia juga mengandalkan detergen bubuk. Namun kamu juga dapat menggunakan detergen apapun yang ada di rumah.

foto: TikTok/@fuzay.winda

Cara pakai sejumlah bahan ini pun cukup mudah. Pertama-tama, siapkan ember. Lalu masukkan mukena ke dalam ember tersebut. Jika sudah, tambahkan baking soda dan detergen secukupnya.

Selanjutnya, tuang air hangat secukupnya sampai mukena terendam. Dalam video tersebut, pengguna TikTok @fuzay.winda mencampur air panas mendidih dan air biasa. Setelah itu, aduk-aduk sampai semua bahan meresap secara merata ke serat kain. Nah, di tahap ini, sebaiknya aduk menggunakan bantuan alat supaya kulit tangan tidak terbakar (karena air mendidih).

foto: TikTok/@fuzay.winda

Jika mukena sudah terendam, diamkan dulu selama 30-40 menit. Setelah itu, cuci dan kucek bagian yang terkena noda kuning. Jika perlu, gosok menggunakan sikat baju agar noda kuningnya benar-benar luruh.

Ketika noda kuningnya sudah benar-benar luruh, bilas sampai bersih. Lalu jemur sampai mukena benar-benar kering. Dalam video tersebut, pengguna TikTok @fuzay.winda menunjukkan hasil mukena yang sudah dibersihkan. Benar saja, mukena yang tampak kuning jadi kembali putih bersih, lho.

foto: TikTok/@fuzay.winda

Video tentang trik hilangkan noda kuning akibat keringat di mukena ini sontak menuai perhatian warganet. Di TikTok, unggahan tersebut sudah diputar lebih dari 2.000 kali. Nggak heran jika video bermanfaat ini banyak ditiru karena bahan yang digunakan juga mudah didapat.

 

Tips merawat mukena agar tak bau apek dan jamuran.

Mukena yang digunakan setiap hati pasti bisa rentan kotor dan bau. Berikut adalah beberapa tips untuk merawat mukena agar tetap bersih dan bebas dari bau apek serta jamur:

1. Simpan di tempat yang kering.

Pastikan mukena disimpan di tempat yang kering, terhindar dari kelembaban yang dapat menyebabkan jamur tumbuh.

2. Hindari sinar matahari langsung.

Jangan menyimpan mukena di tempat yang terkena sinar matahari langsung karena dapat merusak serat kain dan memudarkan warnanya.

3. Sirkulasi udara.

Berikan sirkulasi udara yang baik di tempat penyimpanan mukena untuk mengurangi kelembaban.

4. Gunakan pengharum lemari.

Letakkan pengharum lemari yang aman untuk tekstil di dekat mukena untuk menghindari bau apek.

5. Cuci secara teratur.

Cuci mukena secara teratur sesuai petunjuk pada labelnya. Gunakan deterjen yang lembut dan hindari pemutih yang keras.

6. Jemur di tempat yang teduh.

Setelah dicuci, jemur mukena di tempat yang teduh dan berangin agar kering secara merata.

7. Setrika dengan suhu rendah.

Setrika mukena dengan suhu rendah agar tidak merusak serat kainnya.

8. Simpan dengan benar.

Setelah digunakan, pastikan mukena disimpan dengan cara yang baik, lipat dengan rapi dan simpan di tempat yang aman.

9. Periksa secara berkala.

Periksa mukena secara berkala untuk memastikan tidak ada tanda-tanda jamur atau bau apek. Jika ada, segera bersihkan dan keringkan dengan benar.