Brilio.net - Terong termasuk bahan makanan yang sering dikonsumsi sebagai menu sehari-hari. Sayuran satu ini memang memiliki rasa yang manis dan teksturnya pun lembut. Saat diolah dengan berbagai macam bumbu, menu terong akan selalu bikin penikmatnya ketagihan.
Jika hendak mengolah terong, kamu bisa membeli jenis sayur ini di pasar. Namun selain membeli, kamu juga dapat menanam tanaman terong di pekarangan rumah. Tanaman satu ini sebenarnya tidak membutuhkan lahan yang luas untuk tumbuh. Dalam polybag saja, tanaman terong bisa subur dan berbuah.
-
Tak perlu micin, ini trik merawat pohon terong agar subur dan terhindar dari hama pakai 1 bumbu dapur Terong sebenarnya termasuk buah-buahan, tapi sering dimasak jadi sayur.
-
11 Resep masakan rumahan serba terong ini praktis, enak, dan bikin nagih Harganya yang ekonomis membuat banyak orang yang suka mengolahnya.
-
Tanpa balutan tepung, cara goreng terong ini hemat minyak dan bikin warnanya tetap ungu cantik Biasanya terong yang semula ungu cantik bisa berubah kecokelatan. Selain itu, tekstur terong juga jadi lembek.
Bukan pakai bumbu dapur, ini cara mudah merawat tanaman terong agar tumbuh subur dan berbuah besar
Namun jika ingin tanaman terong berbuah lebat, ada sejumlah tahapan yang harus dilakukan. Tanaman terong ini perlu perawatan dan pemberian pupuk khusus agar bisa berbuah lebat. Biasanya pupuk yang digunakan berasal dari pupuk kimia atau bahkan pupuk organik rumahan, seperti micin. Bumbu dapur satu ini dipercaya dapat menyuburkan tanaman terong, lho.
Tapi selain dengan micin, sebenarnya ada bahan dapur lain yang lebih ampuh. Sejumlah bahan dapur ini nggak cuma bikin tanaman terong jadi berbuah lebat, namun hasil buahnya pun cenderung besar. Meskipun hanya ditanam dalam polybag, namun buahnya bisa berkualitas.