Brilio.net - Salah satu buah yang disukai banyak orang adalah rambutan. Buah berkulit seperti bulu ini terdiri dari beberapa jenis, ada rambutan rapiah, rambutan antalagi, rambutan binjai, rambutan narmada, dan masih banyak lagi.
Sayangnya, rambutan termasuk buah musiman. Dalam setahun, rambutan biasanya berbuah sekitar Desember sampai Maret. Hal inilah yang membuat harga jual rambutan tak stabil. Jika belum musimnya, harga rambutan dijual dengan harga cukup mahal.
-
Modal Rp5.000, begini cara merawat pohon mangga agar berbuah lebat dalam pot pakai 1 bahan dapur Tetap bisa menanam dan panen buah mangga meski di lahan sempit.
-
Cuma pakai 1 bumbu dapur, ini cara merawat pohon alpukat agar berbuah lebat dan bunganya tidak rontok Biar ketika panen, hasilnya nggak mengecewakan.
-
Bukan pakai bumbu dapur, ini trik agar pohon jeruk purut berdaun rimbun cuma dengan 1 ampas minuman Walau bisa tumbuh dengan sendirinya, pohon jeruk purut ini tetap harus dirawat secara khusus supaya hasil daunnya rimbun dan segar.
Tanpa micin atau cangkang telur, ini cara lebatkan pohon jeruk purut agar daunnya lebar dan bebas hama
Kalau mau makan rambutan tak tergantung dengan musim, coba deh tanam sendiri buah ini di rumah. Jika dirawat dengan baik, pohon rambutan akan tumbuh subur dan berbuah lebat. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan rambutan dalam jumlah banyak, kan?
Salah satu perawatan pohon rambutan yang bisa dilakukan adalah dengan memberi pupuk secara rutin. Nggak melulu pakai bahan kimia, sejumlah orang bahkan mengandalkan micin sebagai pupuk pohon rambutannya.
Tapi kalau nggak mau memakai stok garam, kamu bisa memakai bahan lainnya sebagai pupuk. Sama seperti yang dilakukan oleh pengguna YouTube YAD GARDEN. Bukan pakai garam, menurutnya racikan pupuk tersebut bisa membuat pohon rambutan tumbuh subur dan berbuah lebat.
Bukan pakai bumbu dapur, ini cara mudah merawat tanaman terong agar tumbuh subur dan berbuah besar
“Rahasia membuat pohon rambutan berbuah sepanjang tahun,” tulisnya di keterangan video.
Lebat Dan Subur~
Pertama, tuang satu jenis ampas dapur, yakni air bekas cuci ikan laut ke wadah. Sebenarnya air bekas cucian ikan ini bisa digantikan dengan air bekas cucian protein lainnya, seperti daging ataupun ayam.
“Pokoknya air yang bau amis-amis itu bisa dipakai,” jelasnya, dikutip BrilioFood dari YouTube YAD GARDEN pada Jumat (1/12).
foto: YouTube/YAD GARDEN
Setelah itu, tambahkan sedikit garam lalu aduk sampai larut.
foto: YouTube/YAD GARDEN
Terlihat pada video ini, ia juga menambahkan segenggam pupuk NPK. Aduk-aduk kembali sampai semua bahan tercampur rata.
foto: YouTube/YAD GARDEN
Tanpa perlu difermentasi terlebih dahulu, racikan pupuk ini bisa langsung dipakai. Nah caranya, cangkul terlebih dahulu media tanam di samping kanan dan kiri pohon rambutan. Pastikan bagian samping pohon rambutan tanahnya sampai membentuk suatu cekungan.
foto: YouTube/YAD GARDEN
Jika sudah, tuang racikan pupuk yang sudah dibuat ke dalam cekungan tanah tersebut. Agar hasilnya maksimal, proses pemupukan ini bisa dilakukan secara rutin sebanyak dua minggu sekali.
foto: YouTube/YAD GARDEN
Bukan tanpa alasan, dikutip dari hasil penelitian Dian Yustisia, seorang mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Muhammadiyah Sinjai melalui www.neliti.com, air bekas cucian ikan mengandung nitrogen, fosfor, kalium, serta asam amino yang sangat dibutuhkan oleh tanaman. Karena nutrisinya terpenuhi, pohon rambutan bisa tumbuh subur dan berbuah lebat.
Hal tersebut dibuktikan setelah dua bulan proses pemupukan, pohon rambutan berhasil berbuah lebat. Buahnya pun berukuran besar dan bercita rasa manis saat dimakan.
foto: YouTube/YAD GARDEN
Menarik buat dicoba, nih.