Dilansir BrilioFood dari YouTube edi sopyan marpaung pada Kamis (30/11), warganet ini mengandalkan batang pisang yang sudah busuk. Meski begitu, pastikan batang pisang yang diambil berasal dari indukan yang sehat dan bebas penyakit, ya.

"Langsung kita cincang saja sampai halus seperti ini," ungkapnya.

foto: YouTube/edi sopyan marpaung

Jika sudah, tambahkan air secukupnya lalu remas-remas batang pisang pakai tangan. Setela itu, tambahkan satu bahan dapur, yakni terasi.

"Terasi ini punya berbagai macam bakteri yang baik yang berguna bagi tanaman kita nantinya," jelasnya.

foto: YouTube/edi sopyan marpaung

Aduk-aduk kedua bahan ini sampai tercampur rata. Jika sudah, saring pupuk untuk mendapatkan airnya.

"Untuk cairannya kita simpan dalam jerigen dan diamkan semalaman," sahutnya.

foto: YouTube/edi sopyan marpaung

Setelah didiamkan selama semalaman, pupuk cair bisa langsung digunakan. Bukan langsung disiram begitu saja, namun larutkan terlebih dahulu pupuk cair ke dalam air.

"Perbandingannya pupuk dan airnya 1:2, jadi karena aku make 10 liter, aku nuangin pupuknya 5 liter," jelasnya lebih lanjut.

foto: YouTube/edi sopyan marpaung

Untuk cara pengaplikasiannya, tinggal semprotkan larutan pupuk ini ke seluruh bagian pohon kelengkeng. Mulai dari media tanamnya, batang, hingga daunnya. Lakukan penyemprotan pupuk ini secara rutin agar hasilnya maksimal, ya.

"Lakukan sebanyak seminggu sekali selama empat minggu, ya. Nanti hasilnya biasanya langsung kelihatan hasil bunga dan buahnya lebih banyak," ucapnya.

foto: YouTube/edi sopyan marpaung

Dilansir dari thespruce.com, terasi mengandung berbagai nutrisi yang dibutuhkan oleh pohon kelengkeng. Kandungan yang dimaksud adalah nitrogen dan kalium. Karena kebutuhan nutrisinya terpenuhi, pohon kelengkeng bisa tumbuh dengan subur dan berbuah lebat meski hanya ditanam dalam pot.