Brilio.net - Penikmat kuliner, apalagi hidangan khas Nusantara, pasti sudah sangat familiar dengan santan. Air perasan kelapa ini sering digunakan pada masakan seperti gulai, opor, lodeh, rendang, tongseng, bobor bayam, dan masih banyak lagi. Penggunaan santan pada sejumlah masakan ini ampuh bikin rasanya semakin gurih dan lezat.

Untuk mendapatkan santan pun nggak melulu harus memarut langsung dari buah kelapa. Melainkan, kamu sudah bisa mendapatkan santan yang dikemas secara instan dan banyak dijual di pasaran. Tetapi, seringkali orang-orang menghindari pakai santan instan ini lantaran rasanya disebut-sebut tak senikmat santan segar atau murni.

You May Know
BACA JUGA :
Tanpa direbus, ini cara menyimpan jamur kancing agar tak lembek sampai 5 hari di suhu ruang

Meski dianggap lebih lezat, tapi santan murni ini punya kekurangannya tersendiri, yaitu jangka waktu untuk menyimpannya lebih singkat. Pasalnya, santan murni diproses tanpa menambahkan bahan pengawet apa pun, sehingga cepat basi apabila tidak disimpan dengan baik. Makanya banyak orang memilih menyimpannya dengan cara dibekukan di freezer agar bisa bertahan lama.

Namun, ternyata ada cara menyimpan santan yang hasilnya nanti nggak kalah tahan lama walaupun tanpa dibekukan, lho. Sehingga, buat yang sering tak sabaran menunggu santan cair, cara menyimpan santan satu ini bisa dipraktikkan di rumah.

Saring dulu santannya

BACA JUGA :
Cara menyimpan petai kupas tanpa kulkas, tetap hijau dan tak busuk sampai 2 minggu

Salah seorang warganet bernama Mona membagikan trik khusus lewat sebuah unggahan di YouTube, nih.

"Saya menyimpannya di chiller dan bertahan sampai sekitar tiga minggu," kata Mona dikutip BrilioFood dari YouTube Mona stories, Minggu (5/3).

Pertama, santan harus disaring terlebih dahulu. Mona menggunakan alat penyaring yang rongganya kecil-kecil, sehingga jika masih ada sisa ampas buah kelapa bisa mudah dipisahkan dari santan. Usut punya usut, kalau santan bersih dari ampasnya, santan akan jauh lebih tahan lama, lho.

foto: YouTube/Mona stories

Setelah itu, masukkan santan ke dalam panci. Masak santan tersebut di atas api kecil saja. Sembari proses memasak, santan harus terus diaduk secara perlahan agar tidak pecah. Kalau santan sudah benar-benar mendidih, api kompornya bisa dimatikan.

foto: YouTube/Mona stories

Namun, jangan langsung angkat santannya. Sebaiknya, tunggu santan selama kurang lebih dua menit sambil tetap diaduk perlahan. Fungsinya, untuk mempercepat proses pendinginan santan sampai uap panasnya hilang. Usai diaduk selama dua menit, diamkan santan sampai suhunya normal.

foto: YouTube/Mona stories

Pindahkan santan tersebut ke wadah atau toples dilengkapi tutup kedap udara. Mona menjelaskan, santan ini bisa tahan selama seharian di suhu ruang, tetapi bisa lebih lama lagi kalau diletakkan di dalam kulkas (lemari chiller), yakni hingga tiga minggu lamanya. Ia juga menjelaskan terkait cara menggunakan santan setelah disimpan di kulkas, nih.

"bisa di panasin lagi , biasanya setelah beberapa hari di kulkas akan semakin mengental saya tambahi air lg seberapa kental yg saya perlu, jika benar mengolah dan menyimpannya santannya sama seperti santan baru," tulisnya.

foto: YouTube/Mona stories

Gimana, sekarang sudah tahu kan cara menyimpan santan agar tahan lama tanpa harus dimasukkan ke freezer? Unggahan seputar santan di akun YouTube Mona stories ini mendapat banyak komentar dari warganet, lho. Unggahan ini juga sudah ditonton lebih dari sepuluh ribu kali.

"Mksh mba info nya ..praktis bngt ," ujar YouTube Etty Rohaeti.

"1 kelapa ukuran air nya brp liter bun?kalau disimpan sampai 18 hari lantas untuk es cendol apa masih enak bun?" tanya YouTube Sutarja Jaya.

"maaf mau tanya, kalau santannya habis dimasak tapi gak dikulkas tahan brp lama? soalnya mau dibawa ke sekolh," kata YouTube rdliyh.

"Kak klo santannya sudah dimasak dan dicampur susu bisa disimpan juga tidak ," imbuh YouTube Vina Sari.

"Seandainya klo mau bikin kue santanya di panasin lgi," cetus YouTube Bunda Viknov.