Brilio.net - Teflon merupakan salah satu alat masak yang memiliki lapisan antilengket. Lapisan ini tentu berguna untuk mempermudah pengolahan makanan. Sehingga tak heran jika alat masak satu ini sering dijadikan pilihan untuk memasak.

Politetrafluoroetilena sebagai senyawa polimer yang terdapat dalam teflon ini membuat kamu tak perlu menggunakan banyak minyak dalam menggoreng. Selain digunakan untuk menggoreng, teflon juga bisa dimanfaatkan untuk membuat masakan berkuah yang melalui proses perebusan.

Manfaat ini tentu bisa dinikmati dengan rentang waktu yang lama jika teflon digunakan dengan benar. Pasalnya, teflon sendiri termasuk salah satu alat masak yang awet. Namun, beberapa kesalahan saat memasak yang tidak disadari justru bisa bikin teflon cepat rusak dan tergores.

Oleh karena itu, perlu diketahui faktor apa saja yang dapat membuat teflon rusak. Untuk mengetahuinya lebih lanjut, simak 10 kesalahan memasak yang bisa bikin teflon rusak, dilansir BrilioFood dari berbagai sumber pada Selasa (3/5).

 

 

 

Kesalahan-kesalahan Ini Sering Banget Dilakukan.

1. Memanaskan teflon tanpa minyak.

foto: unsplash.com

Saat teflon masih basah dan lembap, kita memang cenderung memanaskannya terlebih dahulu untuk membuat teflon menjadi kering. Sayangnya, memanaskan teflon tanpa minyak dapat merusak lapisan teflon, sehingga bikin nggak awet. Sedangkan lapisan teflon yang rusak dapat membuat makanan menempel pada alat masak.

2. Menggunakan alat masak dari besi.

foto: pexels.com

Menggunakan alat masak seperti spatula yang aman menjadi aturan penting saat memasak dengan teflon. Alat besi bisa membuat permukaan teflon mudah tergores dan berdampak pada tercampurnya lapisan teflon tersebut pada masakan. Supaya lebih aman, usahakan untuk menggunakan spatula atau alat masak lain yang berbahan kayu atau silikon tahan panas yang lebih ramah untuk teflon.

3. Menggunakan api besar saat memasak.

foto: pexels.com

Kesalahan memasak selanjutnya yang dapat membuat teflon mudah rusak adalah memasak makanan menggunakan api besar saat pakai teflon. Panas berlebih dari proses memasak ini dapat memperpendek umur teflon. Lebih parahnya, suhu ekstrem yang bersentuhan dengan teflon dapat membuatnya melepas bahan kimia beracun ke udara.

4. Memasak bahan makanan yang mengandung asam.

foto: freepik.com

Selain itu, sebaiknya juga jangan gunakan teflon untuk memasak bahan makanan yang mengandung asam. Zat asam diketahui dapat membuat permukaan teflon cepat rusak.

"Makanan seperti (asam) ini bisa mempercepat penuaan teflon karena asam bisa mengakibatkan teflon menggelembung," ujar Warren Weekes, instruktur koki di Auguste Escoffier School of Culinary Arts, dikutip dari eatthis.com.

5. Membilas teflon saat masih panas.

foto: freepik.com

Hal lain yang juga penting untuk diperhatikan adalah proses pembersihannya. Membilas teflon saat dalam kondisi panas juga memengaruhi kualitas teflon saat akan digunakan kembali. Sama halnya ketika memasak menggunakan panas berlebih, perubahan suhu karena membilas teflon yang masih panas dapat merusak permukaan teflon. Lapisan pelindung wajan antilengket lama-lama akan berkerut dan terkelupas.

Ternyata Tomat Bisa Bikin Teflon Nggak Awet, Lho~

6. Direndam terlalu lama dengan air.

foto: freepik.com

Merendam teflon dalam air seringkali dilakukan karena dianggap dapat menghilangkan sisa kerak makanan yang menempel. Hal ini memang cukup mempermudah dalam proses pembersihan. Namun jangan terlalu lama atau sampai semalaman penuh. Jika teflon direndam terlalu lama dengan air, lapisan antilengketnya akan rapuh dan mengelupas.

7. Mencuci dengan spons kasar.

foto: freepik.com

Tidak dapat dipungkiri, membersihkan sisa makanan yang lengket pada teflon memang terkadang cukup sulit. Tak jarang kemudian banyak yang menggosoknya dengan ekstrem dengan spons kasar. Padahal cara ini justru dapat membuat teflon cepat rusak.

Nah, jika ada noda membandel, cukup rendam sesaat dengan air jeruk nipis, lalu gosok perlahan dengan spons yang lebih lembut. Bisa juga menggunakan air panas untuk menghilangkan noda tersebut.

8. Digunakan untuk memasak tomat atau lemon.

foto: pexels.com

Tomat dan lemon merupakan bahan makanan yang tinggi kandungan asam. Sedangkan menggunakan teflon untuk memasak bahan ini dapat merusak permukaan teflon. Dilansir dari thecookingdish.com, makanan seperti tomat dan lemon cenderung mengikat dan mengendurkan lapisan antilengket. Beberapa teflon bahkan dapat rusak setelah pengguanaan pertama saat digunakan untuk memasak tomat atau lemon.

9. Menggunakan semprotan memasak aerosol.

foto: freepik.com

Semprotan minyak aerosol (spray oil) seringkali digunakan untuk memasak karena cukup praktis. Namun sebaiknya segera beralih dengan penggunaan minyak poma atau minyak biasa. Spray oil yang digunakan berulang kali dapat menumpuk dan melapisi permukaan teflon saat dipanaskan. Walau tidak membawa efek secara langsung, namun penggunaannya yang berkepanjangan dapat merusak teflon dan membuat umurnya semakin pendek.

10. Digunakan untuk memasak rendang atau steak daging.

foto: unsplash.com

Memasak rendang dan steak daging biasanya perlu menggunakan panas tinggi. Sedangkan panas yang berlebihan dapat merusak permukaan teflon dan berbahaya. Saat teflon dipanaskan hingga 350ºC, lapisannya akan memisah dan menghasilkan gas beracun dan partikel berbahaya.