Brilio.net - Performa motor tentu ditentukan oleh banyak faktor, salah satunya adalah kebersihan mesin motor. Pasalnya, kalau dipenuhi debu dan kotoran, blok mesin motor tentu tidak bisa bekerja maksimal. Belum lagi, tampilannya juga tampak dekil sehingga tidak enak dilihat.
Untuk membersihkannya, sejumlah orang sengaja membawa motor ke tempat cuci motor. Agar bersih maksimal, seluruh bagian motor biasanya digosok dengan sampo khusus. Alhasil tampilannya jadi kinclong karena terbebas dari debu atau kotoran yang menempel.
-
Tanpa sabun salju, cara mencuci motor pakai 1 bahan dapur ini busanya melimpah dan hasilnya kinclong Seluruh kotorannya langsung rontok semua.
-
Trik mudah bikin body motor tetap awet hitam dan mengkilat, murah dan gampang ditiru Cara dan bahan yang diperlukan cukup sederhana dan murah
-
Trik bapak-bapak bersihkan kaca lampu motor kuning dan buram jadi kinclong, ampuh tambah 1 bahan dapur Salah satu bahan pembersih yang dibutuhkan bisa didapat di dapur.
Tapi nggak melulu harus pergi ke tempat cuci motor, karena kamu bisa melakukannya sendiri di rumah, lho. Nggak harus pakai sampo khusus karena ternyata ada bahan pembersih sederhana yang bisa dipakai untuk menghilangkan kotoran di blok mesin motor.
Gampang dipraktikkan
Cara membersihkan blok mesin motor kotor.
Dilansir BrilioFood dari YouTube Instan Tutor pada Kamis (9/5), warganet ini tampak hanya mengandalkan dua bahan dapur, yakni cuka dan soda kue untuk membersihkan bagian blok mesin motornya. Langkah pertama, usap terlebih dahulu permukaan mesin motor dengan lap kering. Tujuannya, agar debu dan kotoran yang menempel bisa jatuh dan terlepas.
foto: YouTube/Instan Tutor
Kalau sudah, bagian blok mesin motor nggak perlu disiram air. Melainkan, taburkan soda kue ke permukaan blok mesin motor. Ratakan soda kue pakai jari tangan sampai seluruh permukaan blok mesin motor tertutup sempurna.
foto: YouTube/Instan Tutor
Selanjutnya, tuang cuka makan secukupnya ke permukaan blok mesin motor. Saat cuka bercampur soda kue, langsung muncul buih-buih kecil. Dilansir thespruce.com, hal ini disebabkan karena bahan ini menghasilkan gas Co2 yang dianggap bisa mengurai segala jenis kotoran.
"Sambil digosok-gosok pakai ujung pisau biar kotorannya rontok," ucap pemilik video.
foto: YouTube/Instan Tutor
Agar larutan pembersih bekerja maksimal, diamkan mesin blok mesin motor selama beberapa saat. Kalau sudah, usap permukaan blok mesin motor pakai kain lap bersih. Nggak perlu dibilas pakai air, tampilan mesin blok langsung tampak kinclong, kan?
foto: YouTube/Instan Tutor
Apa beda baking soda dan baking powder?
Meskipun keduanya sering digunakan sebagai agen pengembang dalam pembuatan kue dan roti, baking soda dan baking powder memiliki perbedaan penting dalam komposisi dan cara kerja:
1. Komposisi.
- Baking Soda (Soda Kue).
Baking soda adalah natrium bikarbonat, zat kimia yang bersifat basa. Ketika terkena asam, seperti cuka, yogurt, atau jus lemon, baking soda melepaskan gas karbon dioksida yang membantu adonan kue atau roti mengembang.
- Baking Powder.
Baking powder adalah campuran baking soda, asam, dan pengisi atau pengemulsi. Ini berarti baking powder sudah mengandung bahan asam yang diperlukan untuk reaksi pengembangan, sehingga tidak memerlukan tambahan bahan asam eksternal.
2. Cara kerja:
- Baking Soda (Soda Kue).
Baking soda hanya akan melepaskan gas karbon dioksida saat bereaksi dengan bahan asam. Oleh karena itu, penggunaan baking soda sering memerlukan tambahan bahan asam, seperti yogurt atau jus lemon, dalam resep.
- Baking Powder.
Baking powder akan melepaskan gas karbon dioksida dua kali: pertama, saat terkena cairan dalam adonan, dan kedua, saat terkena panas selama proses pemanggangan. Ini karena baking powder sudah mengandung asam yang diperlukan untuk reaksi.
3. Penggunaan.
- Baking Soda (Soda Kue).
Baking soda cocok untuk digunakan dalam adonan yang sudah mengandung bahan asam, seperti kue khas seperti brownies atau kue cokelat.
- Baking Powder.
Baking powder lebih serbaguna karena sudah mengandung semua bahan yang diperlukan untuk reaksi pengembangan. Ini membuatnya lebih cocok untuk digunakan dalam berbagai jenis adonan, termasuk roti, kue, dan kue pai.
Jadi, meskipun keduanya memiliki fungsi sebagai agen pengembang dalam pembuatan kue dan roti, baking soda dan baking powder memiliki perbedaan signifikan dalam komposisi dan cara kerja. Pemilihan antara keduanya tergantung pada resep yang digunakan dan kebutuhan spesifik dalam proses pembuatan.