Brilio.net - Wajan jadi salah satu peralatan memasak yang sering dipakai. Bukan tanpa alasan, wajan memang bisa dipakai untuk berbagai metode memasak. Kamu bisa menumis, menggoreng, memanggang, bahkan merebus dengan wajan.

Meski begitu, wajan tetap harus dirawat dengan baik agar awet tahan lama. Perawatan yang paling mudah dilakukan adalah dengan menjaga kebersihannya. Pastikan setiap sehabis dipakai memasak, kamu langsung menyucinya.

Karena kalau tidak, wajan akan tampak kotor. Terlebih pada bagian pantat (bawahnya) yang langsung terpapar api kompor. Nggak heran kalau bagian ini jadi tampak kotor karena tumpukan kerak gosong. Kebanyakan orang sengaja menggosok bagian pantat wajan pakai larutan sabun cuci piring.

Agar hasilnya bersih maksimal, kamu harus menggosoknya dengan sekuat tenaga. Tapi ternyata ada bahan-bahan pembersih lain yang bisa digunakan untuk menghilangkan kerak gosong di pantat wajan. Cara tersebut ditunjukkan oleh pengguna YouTube Nizam Kreatif.

foto: YouTube/Nizam Kreatif

"Ini kondisinya wajannya sangat gosong hitam legam gini," ucapnya dikutip BrilioFood dari YouTube Nizam Kreatif pada Kamis (4/4).

 

 

Cara penggunaan sitrun agar mencegah iritasi pada kulit tangan

Di awal video, pemilik kanal YouTube memperlihatkan wajannya yang gosong dan penuh kerak. Sebelum dicuci, ia meracik terlebih dahulu larutan pembersihnya. Ia tampak mencampurkan sitrun, sabun colek, pasta gigi, dan detergen bubuk. Jangan lupa tuang air secukupnya, aduk-aduk sampai semua bahan tercampur sempurna.

foto: YouTube/Nizam Kreatif

Kalau sudah, tuang larutan pembersih yang sudah jadi ke seluruh permukaan pantat wajan. Jangan langsung digosok, diamkan terlebih dahulu selama 5 menit agar larutan pembersih bekerja dengan maksimal.

foto: YouTube/Nizam Kreatif

Setelah didiamkan selama 5 menit, langsung gosok pantat wajan dengan spons kawat. Tanpa keluarkan tenaga ekstra, kerak gosong di pantat wajan langsung terkelupas dengan sendirinya.

"Semuanya langsung rontok seperti ini," jelas pemilik video.

foto: YouTube/Nizam Kreatif

Tanpa perlu dicuci pakai sabun cuci piring lagi, langsung bilas wajan pakai air mengalir. Hasilnya, pantat wajan kembali kinclong seperti baru lagi.

foto: YouTube/Nizam Kreatif

 

 

Cara penggunaan sitrun agar mencegah iritasi pada kulit tangan

Untuk menggunakan sitrun dengan aman dan mencegah iritasi pada tangan, berikut adalah beberapa langkah yang bisa diikuti.

1. Gunakan sarung tangan.

Saat memotong atau mengolah sitrun, pastikan untuk menggunakan sarung tangan. Sarung tangan akan melindungi tangan dari kontak langsung dengan jus sitrun yang bisa menyebabkan iritasi.

2. Hindari luka terbuka.

Pastikan tidak ada luka terbuka pada tangan kamu saat menangani sitrun. Jus sitrun dapat menyebabkan iritasi atau perih pada luka terbuka.

3. Cuci tangan dengan cepat.

Jika jus sitrun terkena tangan kamu, segera cuci tangan dengan air mengalir dan sabun. Pastikan untuk membersihkan tangan dengan seksama, terutama di area yang terkena jus sitrun.

4. Hindari sinar matahari langsung.

Setelah terkena jus sitrun, hindari paparan sinar matahari langsung pada tangan. Kombinasi antara jus sitrun dan sinar matahari dapat meningkatkan risiko terbakar atau iritasi pada kulit.

5. Gunakan pelembap.

Setelah mencuci tangan, gunakan pelembap kulit untuk menjaga kelembapan dan mencegah kulit kering atau iritasi akibat jus sitrun.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat menggunakan sitrun dengan aman dan mengurangi risiko iritasi pada tangan.