Brilio.net - Kaca speedometer motor kerap terpapar panas sinar matahari dan juga terkena air hujan. Walhasil, jika sudah bertahun-tahun akan membuat kaca speedometer jadi kusam dan terlihat ada noda retak. Banyak orang terkadang bingung cara mengatasi dan mengembalikan agar kinclong lagi.

Pasalnya kaca speedometer yang bernoda ini sangat mengganggu pandangan mata. Apalagi semakin lama kaca tersebut akan membuat pengguna tak bisa melihat laju kecepatan kendaraan di speedometer. Oleh karena itu, masalah ini tak bisa dibiarkan lama-lama.

Biasanya kebanyakan orang akan langsung mengganti kaca speedometer yang baru. Padahal kaca speedometer penuh noda retak ini bisa dihilangkan dengan menggunakan bahan tertentu. Nah, biasanya oli jadi bahan pembersih speedometer yang banyak dipilih.

Namun jika kamu tak punya stok oli di rumah, jangan khawatir ada cara lainnya. Salah satu cara menghilangkan noda retak seribu di kaca speedometer dibagikan lewat unggahan pengguna YouTube @Fafarozi. Usut punya usut, kamu hanya perlu menyiapkan satu bahan dapur untuk mengaplikasikannya ke kaca speedometer.

foto: YouTuba/@Fafarozi

 

 

 

Yang harus disiapkan untuk menghilangkan noda retak seribu di kaca speedometer cuma minyak goreng bekas.

Yang harus disiapkan untuk menghilangkan noda retak seribu di kaca speedometer cuma minyak goreng bekas. Ya, minyak ini bahan utama untuk mempraktikkan cara ini.

"Caranya yaitu kita cari bahannya. Kita ke dapur ada apa di dapur. Ternyata ada minyak goreng bekas. Bisa juga menggunakan minyak goreng baru," dikutip dari YouTube @Fafarozi

Cara menggunakannya cukup olesi permukaan kaca speedometer dengan sedikit minyak. Oleskan merata menggunakan jari. Setelah itu, diamkan selama beberapa menit atau sampai 15 menit. Pemilik akun YouTube @Fafarozi menjelaskan, hasil mengoleskan minyak goreng bekas ini sudah bisa terlihat meski didiamkan 15 menit saja, loh.

foto: YouTube/@Fafarozi

"Untuk kali ini saya akan coba diamkan selama 15 menit," ujarnya.

Kalau sudah, kamu bisa membersihkan permukaan yang terkena minyak itu dengan menggunakan kain. Nah, kalau kamu mau hasil yang lebih maksimal, proses mendiamkan minyak goreng bekas pada kaca speedometer bisa dilakukan selama satu malam. Meski hanya 15 menit, pemilik akun ini membuktikan kaca speedometer motornya jadi super kinclong.

"Lebih lama lebih bagus. Misalkan retak seperti ini tadi, kalau kita biarkan lebih lama misalkan 1 malam itu hasilnya lebih bagus karena minyaknya akan meresap," ujarnya.

foto: YouTube/@Fafarozi

Gimana tertarik untuk mencoba mengaplikasikan minyak goreng bekas ini untuk membersihkan kaca speedometer kamu? Meski belum mendapat banyak komentar, tapi video ini sudah mendapat antusias lebih dari 1,2 ribu penonton.

Cara mengolah minyak goreng bekas menjadi lebih bermanfaat.

Mengolah minyak goreng bekas menjadi lebih bermanfaat adalah cara yang baik untuk mengurangi limbah dan memanfaatkannya kembali. Berikut adalah beberapa cara untuk melakukannya:

1. Saring ulang.

Setelah digunakan, saring minyak goreng bekas menggunakan saringan halus atau kain kassa untuk menghilangkan sisa-sisa makanan. Kemudian, kamu bisa menyimpannya dalam wadah yang bersih untuk digunakan kembali.

2. Campur dengan minyak baru.

Jika minyak bekas terlalu banyak atau terlalu kotor, kamu bisa mencampurnya dengan minyak baru dalam perbandingan yang tepat. Ini akan membantu mengurangi risiko oksidasi dan memperpanjang umur pakai minyak baru.

3. Gunakan untuk menggoreng kembali.

Minyak bekas dapat digunakan kembali untuk menggoreng makanan yang sama atau mirip. Pastikan untuk menyaringnya terlebih dahulu dan pastikan minyak tersebut tidak terlalu teroksidasi atau berbau.

4. Pembuatan sabun.

Minyak bekas bisa digunakan sebagai bahan baku untuk membuat sabun. Proses pembuatan sabun dari minyak bekas cukup sederhana dan dapat dilakukan dengan bahan tambahan seperti soda api dan air.

5. Kompos.

Jika kamu memiliki akses ke kompos, minyak bekas bisa ditambahkan ke dalam kompos. Namun, pastikan untuk menggunakan jumlah yang terbatas karena minyak dapat menghambat aerasi tanah dan mempengaruhi keseimbangan kompos.

6. Menggunakan sebagai pelumas.

Minyak bekas juga dapat digunakan sebagai pelumas untuk melumasi engsel, rantai sepeda, atau peralatan lainnya yang memerlukan pelumasan.

7. Penggunaan alternatif.

Beberapa orang menggunakan minyak bekas sebagai bahan bakar untuk lampu minyak atau lilin. Namun, pastikan untuk melakukan ini dengan hati-hati dan hanya jika kamu yakin dengan keamanannya.

Pastikan untuk memeriksa regulasi lokal terkait pembuangan minyak bekas. Beberapa tempat memiliki aturan khusus tentang cara membuang minyak bekas untuk menghindari pencemaran lingkungan.