Brilio.net - Usus ayam merupakan salah satu bagian jeroan yang sering diolah menjadi aneka hidangan lezat. Selain harganya terjangkau, usus ayam juga kaya akan protein, zat besi, dan beberapa vitamin B kompleks yang baik untuk tubuh. Meski begitu, usus ayam memiliki tekstur kenyal yang bisa menjadi alot jika tidak diolah dengan benar.
Di Indonesia, usus ayam banyak dijadikan sate, oseng, hingga gorengan renyah yang cocok sebagai camilan atau lauk tambahan. Dari berbagai olahan tersebut, usus ayam goreng crispy menjadi favorit karena teksturnya yang garing dan renyah. Sayangnya, jika cara menggorengnya salah, usus bisa jadi keras, bau amis, atau cepat melempem setelah dingin.
Tak perlu direndam cairan apapun, ini trik cepat bersihkan lendir usus ayam supaya bebas bau amis
Beberapa orang menggunakan baking soda dalam proses pengolahannya untuk mengatasi masalah ini. Tapi, ada cara lain untuk membuat usus tetap renyah dan gurih tanpa perlu baking soda. Yuk, simak selengkapnya ulasan BrilioFood, Minggu (2/2).
Kenapa baking soda sering digunakan saat menggoreng usus ayam?
Baking soda sering digunakan dalam berbagai teknik menggoreng karena memiliki efek berikut:
- Membantu mengembangkan lapisan tepung.
Cara membuat usus goreng agar teksturnya krispi maksimal meski tanpa tepung, bisa jadi ide jualan
Baking soda menghasilkan gelembung udara saat terkena panas, sehingga tepung gorengan lebih renyah dan berpori.
- Mengempukkan tekstur.
Pada beberapa bahan seperti daging dan jeroan, baking soda bisa memecah serat protein sehingga hasilnya lebih lembut.
- Mengurangi bau amis.
Sifat alkalinya bisa menetralkan aroma khas dari jeroan seperti usus ayam.
Selain usus ayam, bahan lain yang sering digoreng menggunakan baking soda meliputi:
1. Ayam goreng tepung – Untuk membuat kulit lebih renyah.
2. Seafood (cumi, udang) – Agar teksturnya lebih empuk dan tidak alot.
3. Kentang goreng – Supaya lebih garing di luar dan empuk di dalam.
Namun, penggunaan baking soda berlebihan bisa membuat makanan memiliki rasa pahit dan tekstur yang terlalu kenyal atau bahkan lembek. Oleh karena itu, ada alternatif alami yang bisa digunakan untuk menghasilkan efek serupa tanpa baking soda.
Pengganti baking soda untuk usus goreng yang tetap renyah.
Agar usus tetap crispy tanpa baking soda, beberapa bahan alami berikut bisa digunakan sebagai pengganti:
- Air jeruk nipis atau cuka.
Mengurangi bau amis dan membantu mengempukkan usus.
- Tepung beras dan tepung tapioka.
Kombinasi ini menghasilkan tekstur gorengan yang lebih renyah dan tahan lama.
- Perebusan dengan rempah-rempah.
Daun salam, jahe, dan bawang putih bisa membantu menghilangkan bau amis dan membuat usus lebih gurih.
- Teknik goreng dua kali.
Cara ini membuat gorengan lebih kering dan tahan renyah lebih lama.
Dengan bahan-bahan ini, kamu tetap bisa mendapatkan usus goreng yang empuk, renyah, dan bebas bau tanpa perlu baking soda.
Cara menggoreng usus ayam krispi tanpa baking soda.
Untuk mendapatkan usus yang renyah dan tidak alot, perhatikan tiga langkah penting: pembersihan, perebusan, dan penggorengan.
1. Membersihkan usus agar tidak bau dan lendir hilang.
- Potong usus sesuai ukuran yang diinginkan, lalu balik bagian dalamnya agar kotoran lebih mudah dibersihkan.
- Cuci beberapa kali dengan air mengalir sampai airnya benar-benar bersih.
- Rendam usus dalam air perasan jeruk nipis atau cuka selama 15 menit untuk menghilangkan bau amis dan mengurangi lendir.
- Bilas kembali dengan air bersih sebelum lanjut ke tahap perebusan.
2. Merebus usus agar tidak alot dan lebih gurih.
- Rebus air dalam panci hingga mendidih, lalu tambahkan daun salam, jahe, bawang putih, dan garam untuk mengurangi aroma amis.
- Masukkan usus dan rebus selama 20–30 menit hingga teksturnya lebih empuk.
- Angkat, tiriskan, dan biarkan usus agak kering sebelum digoreng agar tidak menyerap minyak berlebihan.
3. Menggoreng usus agar krispi tahan lama.
- Campurkan tepung terigu, tepung beras, dan sedikit tepung tapioka dengan perbandingan 2:1:1 untuk hasil crispy lebih lama.
- Tambahkan garam, lada, dan bawang putih bubuk untuk memperkaya rasa.
- Masukkan usus ke dalam campuran tepung kering, aduk hingga terbalut rata.
- Panaskan minyak hingga suhu 170–180°C. Jika terlalu panas, usus bisa cepat gosong; jika terlalu dingin, hasilnya jadi berminyak.
- Goreng usus dalam jumlah sedikit agar minyak tetap panas dan gorengan matang merata.
- Setelah usus mulai kecokelatan, angkat dan tiriskan di atas kertas minyak agar minyak berlebih terserap.
Untuk hasil yang lebih crispy, usus bisa digoreng dua kali. Setelah gorengan pertama selesai, diamkan selama 5–10 menit, lalu goreng kembali sebentar dengan api besar.
Tips tambahan agar usus goreng tetap renyah seharian.
1. Tiriskan dengan benar.
Hindari meletakkan usus goreng di wadah tertutup saat masih panas karena uapnya bisa membuatnya cepat melempem.
2. Simpan dengan wadah kedap udara.
Jika ingin menyimpannya lebih lama, gunakan wadah tanpa celah udara agar kerenyahannya bertahan lebih lama.
3. Panaskan dengan teknik yang tepat.
Saat usus sudah dingin dan mulai melempem, panaskan ulang di oven atau air fryer selama beberapa menit agar teksturnya kembali renyah tanpa menyerap minyak tambahan.
Tanpa baking soda pun, usus ayam bisa tetap crispy dan tidak alot jika diolah dengan benar. Kunci utamanya adalah pembersihan dengan jeruk nipis atau cuka, perebusan dengan rempah-rempah, serta teknik penggorengan yang tepat. Dengan metode ini, usus akan lebih renyah, bebas bau amis, dan tetap lezat meski sudah dingin.