Brilio.net - Telur rebus merupakan salah satu olahan telur yang paling praktis. Teksturnya yang lembut dan rasanya yang gurih membuat makanan satu ini cocok disajikan dengan aneka menu, seperti salad, pecel, atau bahkan soto. Tak hanya itu, telur rebus juga mengandung banyak nutrisi, sehingga kerap dijadikan sebagai pilihan menu diet.

Walaupun memiliki banyak kelebihan, ternyata tidak sedikit orang yang enggan mengonsumsi telur rebus karena aromanya. Memang dalam beberapa kasus, telur rebus mengeluarkan aroma busuk seperti bau kentut. Hal ini bisa terjadi karena telur direbus dengan metode yang sembarangan dan hasilnya terlalu matang.

Pada dasarnya, telur rebus yang bau kentut bisa dilihat dari warnanya. Saat dibelah, bagian kuning telur tidak berwarna kuning cerah, melainkan abu-abu. Nah, warna tersebut berasal dari reaksi antara sulfur pada putih telur dan zat besi pada kuning telur yang membentuk senyawa besi sulfida atau iron sulfide.