Untuk mengusir hama tersebut, dia cukup meletakkan beras di sebuah nampan yang lebar. Beras yang diletakkan di nampan ini harus dalam kondisi rata, ya. Setelah itu, jemur di bawah sinar matahari.
foto: YouTube/Muji Rahayu Ningsih
-
Tak perlu bahan atau alat khusus, ini trik basmi semut dan kutu pada beras Jika dibiarkan terlalu lama, semut dan kutu akan bersarang dan berkembang biak di dalam tumpukan beras.
-
Tak butuh waktu lama, begini trik mengusir kutu beras pakai satu bahan dapur Sayang banget beras masih banyak tapi berkutu. Perlu cara ampuh untuk membasminya.
-
Tak perlu diberi rempah, ini cara usir kutu di beras agar bersih tuntas dan layak dikonsumsi Beras yang sudah terkena kutu tidak bisa hilang hanya dengan diberikan rempah
"Ini kondisi setelah dijemur selama 5 menit di bawah sinar matahari, sebagian besar kutu dan semut sudah hilang," terang YouTube Muji Rahayu Ningsih.
Supaya hasilnya makin maksimal, dia memilih menjemur beras dalam waktu yang lebih lama. Nah, teriknya matahari ini akan mengganggu semut dan kutu. Dengan begitu, hama akan pergi dengan sendirinya.
foto: YouTube/Muji Rahayu Ningsih
Cara menyimpan beras dalam karung agar tidak berkutu dan bau apek, cukup tambah satu bahan dapur
Lebih lanjut, Muji Rahayu menekankan bahwa cara ini juga bisa dilakukan pada jenis beras lain (bukan hanya beras ketan). Nah, sinar matahari sangat efektif membuat semut dan kutu pergi dari beras. Oleh karena itu, semakin terik sinar mataharinya, semakin cepat hama terusir dari beras.
Beras yang sudah dijemur ini pun siap digunakan. Kamu bisa mencucinya terlebih dahulu sebelum memasaknya. Karena sudah bebas hama, mencuci beras ini pun jadi lebih mudah.
Telah ditonton lebih dari 19 ribu kali, video milik YouTube Muji Rahayu Ningsih ini pun menuai perhatian warganet. Banyak pengguna YouTube lain yang mengaku takjub dengan solusi mengatasi hama di beras karena cukup efektif.
"mantap kak solusinya," kata pengguna YouTube Arfika DC.
"Cara efektif atasi kutu dan semut berasi, kreatif bun," ungkap YouTube Pawiro Channel.
"Mantap," papar YouTube Sunandar Vallen Putra.